Kamis, 28 Maret 2024
Stephanus Aranditio | Rezza Dwi Rachmanta : Jum'at, 30 November 2018 | 13:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Jam atom yang ditemukan oleh ilmuwan diklaim memiliki tingkat ketepatan yang sangat tinggi.

Dengan teknologi yang terinspirasi dari teori relativitas Einstein, ilmuwan berhasil menciptkan jam yang sangat akurat.

Gabungan fisikawan terbaik menghasilkan sebuah jam atom yang akan selalu tepat dalam 15 miliar tahun ke depan.

Penelitian ini telah diterbitkan pada hari Rabu lalu (28/11/2018) di jurnal Nature.

Jam tangan atau jam dinding kita biasanya harus ''disesuaikan'' tiap beberapa tahun sekali agar menunjukkan waktu yang tepat.

Jam atom tak bisa ditempatkan di pergelangan tangan seseorang karena jam ini ditempatkan di laboratorium dengan segenap peralatan canggihnya.

Jam ini menggunakan kisi optik yang terdiri dari sinar laser yang dapat menangkap dan menjebak atom ytterbium.

Perbandingan jam ytterbium menggunakan laser di laboratorium. (NIST)

Setiap atom memiliki frekuensi getaran yang konsisten, itu memungkinkan fisikawan memiliki sebuah ''kesempatan baru''.

Ilmuwan dapat memperoleh kesempatan untuk mengukur bagaimana transisi atom ytterbium antara dua tingkat energi.

Mereka berhasil menemukan formula agar jam atom memiliki tingkat frekuensi getaran yang sama dalam miliaran tahun ke depan.

Para fisikawan di NIST (National Institute of Standards and Technology) membandingkan dua jam atom independen untuk mencatat tolok ukur bersejarah dalam tiga hal penting.

Ketiga hal itu mencakup ketidakpastian sistematis, stabilitas, dan reproduktifitas .

Dikutip dari Cnet, perbandingan itu menunjukkan untuk pertama kalinya kinerja jam ''dibatasi oleh efek gravitasi Bumi''.

Sebagaimana ditunjukkan dalam teori relativitas umum Einstein, gravitasi memainkan peran yang fundamental terkait dengan waktu.

Jika kamu pernah menonton film Interstellar, ada sebuah adegan yang menjelaskan bahwa satu jam di ''planet air'' sama dengan 7 tahun waktu Bumi.

Ilustrasi film Interstellar 2014. (Wikipedia/ Paramount Pictures)

Dalam kasus jam ytterbium di sini, frekuensi getaran akan berubah di bawah gravitasi yang berbeda.

Atom akan bergetar pada tingkat yang berbeda di ''planet air Interstellar'' daripada di Bumi.

Jam atom NIST tidak hanya dapat mengukur waktu secara akurat namun juga waktu luar angkasa.

Secara teoritis, jam atom dapat digunakan untuk meneliti fenomena kosmis seperti gelombang gravitasi dan ''materi gelap''.

Ilmuwan masih menyelidiki mengenai apa itu materi gelap dan misterinya terkait dengan pengembangan alam semesta.

Penemuan jam atom sangat penting karena ia memiliki tingkat akurasi tinggi yang berguna untuk penelitian luar angkasa terkait ketepatan waktu.

BACA SELANJUTNYA

Link CCTV Sleman 24 Jam Pantau Lalu Lintas dan Arus Mudik Lebaran 2023