Jum'at, 19 April 2024
Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta : Selasa, 18 Desember 2018 | 10:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Ilmuwan baru saja menemukan sesuatu menakjubkan yang diberi nama ''Treasure Trove'' atau ''Penemuan Harta Karun''. Puluhan kaki dinosaurus ditemukan dalam satu tempat sehingga ini merupakan koleksi fosil yang sangat langka.

Sejumlah besar jejak kaki dinosaurus milik 7 spesies yang berbeda telah ditemukan di dekat kota Hastings, sebelah tenggara Inggris.

Terdiri dari 85 jejak kaki yang berbeda, ini adalah koleksi fosil paling beragam yang pernah ditemukan di Inggris.

Penelitian tersebut sudah diterbitkan di dalam jurnal Palaeogeography, Palaeoclimatology, Palaeoecology dan mengungkap periode dinosaurus pada 145 juta tahun lalu.

Ukuran puluhan jejak kaki yang ditemukan berkisar dari 2 hingga 60 sentimeter. Jejak mereka sangat bervariasi dan menunjukkan banyak detail.

Cakar, sisik, dan elemen kulit yang lebih halus terlihat sangat jelas sehingga dapat memudahkan penelitian.

Jejak dinosaurus herbivora. (Universitas Cambridge_ Anthony Shillito)

Terdapat juga jejak kaki milik dinosaurus yang terkenal karena ukuran mereka yang cukup besar, Theropoda.

Tak hanya itu dinosaurus herbivora dengan lapisan kulit yang terkenal seperti baja, Ankylosaurus, juga berjalan di tempat tersebut.

Spesies Stegosaurus, Brachiosaurus, dan Brontosaurus juga meninggalkan jejak mereka di tempat yang sama.

''Fosil seluruh jejak dan tubuh dinosaurus sangat langka,'' kata Anthony Shillito, seorang peneliti dari Universitas Cambridge dalam sebuah penjelasan.

Dia juga menambahkan bahwa peneliti biasanya hanya mendapatkan potongan kecil dari jejak dinosaurus.

Namun dengan jejak yang sangat banyak ini, jejak tidak hanya bercerita tentang bagaimana dinosaurus hidup.

Puluhan jejak itu juga bisa mengungkap cara mereka hidup dan berkembang biak dalam waktu yang bersamaan.

Dinosaurus herbivora yang memiliki kulit seperti baja. (Wikia Jurassic World Evolution)

Pada periode Cretaceous, daerah ini kemungkinan dekat dengan sumber air.

Tim peneliti menemukan sejumlah tumbuhan dan invertebrata yang membatu pada sepanjang jejak kaki dan di bawah jejak tersebut.

Penelitian Shillito berfokus pada hewan purba yang awalnya berada di air dan kemudian beradaptasi di darat.

Ia menggunakan jejak fosil untuk melacak perubahan dalam geologi.

Penemuan mengenai harta karun jejak kaki dinosaurus dapat mengungkap lebih dalam mengenai kehidupan dinosaurus yang sangat bervariasi meski hidup di tempat yang sama.

BACA SELANJUTNYA

Sasuke Retsuden: Penjelasan Kenapa Sasuke Uchiha Melawan Dinosaurus