Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Sekelompok peneliti dari Inggris baru saja mengungkapkan sebuah fenomena langka dari teori unik evolusi. Burung yang dianggap punah 136 ribu tahun lalu ini dianggap oleh peneliti bangkit dari kematian.
Sebuah keunikan evolusi ini terjadi di Atol Aldabra, atol karang terbesar kedua di dunia dengan luas 96 kilometer persegi.
Penelitian tentang keunikan evolusi unik di Atol Aldabra telah diterbitkan di Zoological Journal of the Linnean Society.
Pada 136 ribu tahun lalu, banjir besar melanda seluruh Atol Aldabra sehingga menghancurkan semuanya, termasuk spesies yang hidup di dalamnya.
Baca Juga
Sangat unik, seperti burung phoenix, burung endemik Aldabra seperti dilahirkan kembali.
Burung endemik tersebut yaitu mandar bertenggorokan putih (Dryolimnas cuvieri), bermigrasi ke pulau Mauritius, Reunion dan pulau-pulau terdekatnya.
Karena tidak adanya predator, burung di Aldabra kehilangan kemampuan terbang dan membentuk sub-spesies baru yang dikenal sebagai Dryolimnas cuvieri aldabranus.
Saat terjadi banjir besar 136 ribu tahun lalu, burung Aldabra yang tak bisa terbang menjadi punah karena mereka tidak bisa melarikan diri.
Pada 100 ribu tahun lalu di mana Zaman Es membuat level permukaan air laut turun, Atol Aldabra bisa dihuni lagi.
Ketika Atol Aldabra layak huni lagi, burung yang dulunya bermigrasi di Mauritius serta pulau terdekatnya terbang kembali ke Aldabra.
Uniknya, ketika mereka menempati pulau itu dan tak menemui predator lagi, burung tersebut akhirnya kehilangan kemampuan terbang mereka sekali lagi.
Peneliti yang berasal dari University of Portsmouth dan Natural History Museum menemukan cerita di atas berkat fosil yang mereka temukan di Aldabra.
Dikutip dari IFLScience, mereka meneliti fosil Dryolimnas yang bisa terbang dan fosil Dryolimnas yang tidak bisa terbang yang terbagi sebelum dan setelah peristiwa banjir besar.
Mereka menemukan bahwa sayap Dryolimnas cenderung membentuk pola tak bisa terbang setelah peristiwa banjir besar terjadi.
''Hanya di Aldabra catatan paleontologis di Samudera Hindia ini bisa terjadi. Fosil ini memberikan bukti tak terbantahkan bahwa burung Aldabra menjelajah atol tersebut dan perlahan-lahan kehilangan kemampuan terbang,'' kata salah seorang peneliti di pernyataan resmi mereka.
Burung di Atol Aldabra yang sudah punah dan bangkit kembali bisa menjadi penelitian lebih lanjut mengenai teori unik evolusi.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Penjelasan Elon Musk Kenapa Logo Burung Biru Twitter Berubah Jadi Anjing
-
Tepati Janji, Ini Alasan Elon Musk Ubah Logo Twitter jadi Anjing Doge
-
Mulai Telan Korban, WHO Waspadai Flu Burung di Kamboja
-
Katak Mountain Mist Australia Punah, Pemerintah Didesak untuk Berbenah
-
Burung Kasuari Ikut Dengar Khotbah Saat Salat Jumat di Lokasi Ini, Netizen: Nunggu Nasi Berkat Itu
-
Kasihan, Penyu Ini Terancam Punah Gara-Gara Dimitoskan Jadi Bahan Obat Kuat, duh!
-
Gara-Gara Flu Burung, Harga Telur Meroket di Inggris, Stok Langka
-
Sempat Dikira Punah Sejak 80 Tahun, Kemunculan Binatang Pengurai Kayu di Australia Ini Bikin Heboh
-
Fosil Burung Terbesar di Dunia Akhirnya Ditemukan di Australia, Peneliti Ungkap Fakta Mengejutkan Ini
-
Petugas Damkar Selamatkan Burung yang Tersangkut Benang, Netizen: The Real Hero