Jum'at, 29 Maret 2024
Dinar Surya Oktarini | Amelia Prisilia : Kamis, 18 Juli 2019 | 17:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Ziklag, sebuah kota kuno yang disebutkan dalam Alkitab, memang diketahui telah lama menghilang. Mengejutkan, para arkeolog baru-baru ini menemukan reruntuhan kota tersebut.

Kota Ziklag ini dikenal sebagai tempat perlindungan Raja David dalam Kitab Ibrani. Menemukan kota yang telah lama menghilang ini adalah penemuan besar bagi para arkeolog. Pasalnya, sudah lama kota ini menjadi perdebatan panas mengenai keberadaannya yang misterius.

Dilansir dari IFL Science, para tim arkeolog asal Israel akhirnya berhasil menemukan reruntuhan Kota Ziklag. Kota ini terletak di antara Kiryat Gat dan Lachish, Israel.

Saat dilakukan penggalian, ditemukan bukti konstruksi yang selesai dibangun pada abad ke-12 SM (sebelum masehi) sampai 11 SM (sebelum masehi). Reruntuhan Kota Ziklag ini diketahui berada di bawah lapisan pedesaan yang berasal dari awal abad ke-10 SM (sebelum masehi).

Usai dilakukan penggalian, ditemukan puluhan keping tembikar, toples minyak, dan kendi anggur. Barang-barang ini lalu disebut-sebut menunjukan karakteristik budaya Filistin.

Reruntuhan kota Ziklag. (Israel Antiquities Authority)

Filistin sendiri merupakan bangsa kuno yang menurut Kitab Ibrani, tinggal di Kota Ziklag ini. Penggalian juga menemukan sisa-sisa radiokarbon yang menunjukan perkiraan waktu ketika Kota Ziklag masih ada dulu.

Dalam Alikitab khususnya Kitab Ibrani, Kota Ziklag merupakan tempat perlindungan Raja David saat berkonflik dengan Raja Saul. Setelah pergi, Raja David memilih untuk bergabung dengan musuh bebuyutan Israel kuno yaitu orang-orang Filistin di Kota Ziklag.

Pada Kota Ziklag ini di Alkitab dijelaskan mengenai bagaimana Raja David sukses membunuh Goliat, si raksasa dari Filistin.

Ilustrasi kota kuno. (unsplash/Kingdom Compass)

Tidak hanya tertulis di Alkitab, para arkeolog percaya jika bangsa Filistin merupakan kaum pendatang dari Eropa Selatan. Pendapat ini masih menjadi misteri dan terus dilakukan penelitiannya.

Walaupun tim arkeolog asal Israel begitu percaya mengenai penemuan Kota Ziklag ini, beberapa arkeolog masih meragukan penemuan ini.

Pasalnya, menurut penjelasan Alkitab, letak Kota Ziklag berada di selatan dan memiliki hubungan dengan Negev, suku Shimon, yang secara loaksi berbatasan dengan selatan Yehuda.

Hingga artikel ini dibuat, penelitian terkait Kota Ziklag, kota yang disebut dalam Alkitab dan sudah lama menghilang ini masih dilakukan.

BACA SELANJUTNYA

Teliti Reruntuhan Kota Yunani, Arkeolog Temukan Patung Hercules Berusia 2.000 Tahun