Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Panel surya diciptakan untuk membantu menyelamatkan lingkungan dengan mengurangi kebutuhan kita akan bentuk energi yang lebih tradisional, seperti panel surya yang dirancang Tesla.
Namun seperti halnya semua peralatan elektronik, mereka terkadang bisa gagal meski sudah melalui tahapan penelitian yang panjang.
Seperti dalam kasus Amazon, tampaknya penggunaan panel surya Tesla di salah satu gudang telang membuatnya terbakar.
Menurut laporan Bloomberg, Amazon baru-baru ini melangkah maju dengan informasi tersebut, meskipun tak yakin apakah ini dilakukan untuk mendukug Walmart.
Baca Juga
-
Sebal Sama Perokok, Pemotor Tempel Tulisan Menohok di Punggungnya
-
Berkat Tingkah Kucingnya, Perempuan Ini Temukan Tabungan Rahasia Suaminya
-
Deretan Foto Cantik Naoko Nemoto, Perempuan yang Bikin Bung Karno Kesengsem
-
Samsung Dikabarkan Menyiapkan Galaxy Note 10 Tesla Edition, Desainnya Kece
-
Elon Musk Ingin Memasukkan Cuphead ke Mobil Tesla
Dilansir dari Ubergizmo, baru-baru inii toko ritel yang menggunakan panel surya Tesla terbakar.
Menurut Walmart, mereka mengklaim bahwa selama proses instalasi sistem itu tak terhubung dengan benar.
Tak hanya itu, faktor lain penyebabnya adalah inspektur yang memasang kekurangan pelatihan dan pengetahuan dasar matahari.
Pihak Amazon mengatakan bahwa mereka tak akan lagi memasang panel surya milik Tesla nantinya.
Sejak kejadian sebelumnya, Walmart telah menggungat pihak Tesla atas insiden kebakaran tersebut.
Hingga kini pihak Tesla dan Walmart tengah dalam diskusi untuk menyelesaikan masalah insiden panel surya yang terbakar.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Ribuan Aplikasi Android Mulai Bisa Digunakan di Windows 11
-
Tesla dan Samsung Disinyalir akan Kerjasama di Industri Kendaraan Listrik
-
Tunjuk Linda Yaccarino Sebagai CEO Twitter Baru, Keputusan Elon Musk Dinilai Analis Sangat Tepat
-
Bagaimana Cara Kerja Panel Surya, Kok Bisa Menghasilkan Listrik dari Sinar Matahari
-
Elon Musk Dirikan Perusahaan Kecerdasan Buatan Baru, Ini Sebutannya
-
Amazon PHK Massal 9.000 Karyawan, Ternyata Ini Penyebabnya
-
Elon Musk Pernah Ketemu Jokowi dan Luhut, Tesla Malah Pilih Bangun Kantor di Malaysia
-
Bukan Indonesia, Tesla Malah Bangun Kantor di Malaysia
-
Harga Cybertruck Berubah, Pelanggan Penginden Berpeluang Kecewa
-
Nggak Nyangka, Pengembang ChatGPT Ternyata Mantan Jebolan Google dan Meta