Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Memasuki bulan September 2019, pada 14 September 2019 nanti diprediksi sebuah asteroid raksasa akan melintasi Bumi dengan kecepatan 23.100 kilometer per jam.
Asteroid raksasa ini disebut-sebut berukuran sebesar gedung tertinggi di dunia, yaitu Burj Khalifa. Para peneliti memberi nama asteroid ini 2000 QW7.
Dilansir dari The Sun, NASA sendiri sudah mengonfirmasi kebenaran kabar ini. Menurut NASA, asteroid raksasa ini akan terbang melewati Bumi pada jarak 3,3 juta mil.
Walaupun memiliki ukuran yang besar dan disebut raksasa, asteroid ini tidak perlu dikhawatirkan keberadaannya. Pasalnya, asteroid ini masih dalam jarak aman dari yang ditetapkan yaitu 1,3 juta mil.
Baca Juga
Namun, menyusul serangan asteroid raksasa ini, NASA menyebutkan bahwa akan ada beberapa batu asteroid lainnya yang melintasi Bumi dalam beberapa tahun ke depan.
Salah satunya adalah Apophis yang kemungkinan akan menghantam Bumi pada 2068 mendatang. Diprediksi, asteroid tersebut akan menghantam lautan Amerika Selatan.
Kekuatan yang dihasilkan dari hantaman asteroid ini adalah sekitar 65.000 kali bom atom Hiroshima dengan luas wilayah mencapai 6500 km.
Cukup menakutkan dan mengejutkan, ancaman Apophis menabrak Bumi menurut NASA masih sangat aman. Kemungkinan terjadinya hal ini dapat diskalakan 1 banding 250.000.
Baru akan terjadi di 2068, prediksi terkait ancaman asteroid lainnya ke Bumi ini rupanya membuat banyak orang khawatir dengan Bumi di masa mendatang.
Pimpinan Tesla, Elon Musk menyebut bahwa Bumi dalam keadaan rapuh sehingga butuh sistem pertahanan yang kuat dari ancaman batuan asteroid tersebut.
Sejauh ini, NASA memastikan bahwa asteroid raksasa yang melintasi Bumi pada 14 September 2019 mendatang masih aman dan tidak perlu dikhawatirkan keberadaannya.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
-
Komet Bisa Picu Timbulnya Kehidupan Satelit di Jupiter
-
Gara-Gara Temuan Ini, Ilmuwan Menduga Pernah Terjadi Mega Tsunami di Mars
-
Ilmuwan Temukan Asteroid "Planet Killer", Bisa Mengancam Bumi
-
Misi Uji Coba Pertahanan Bumi Sukses, NASA Berhasil Ubah Jalur Asteroid
-
Ilmuwan Ungkap Adanya Mega-Tsunami di Masa Lalu yang Picu Kepunahan Besar-besaran
-
NASA Sukses Hantam Asteroid Pakai Pesawat Luar Angkasa, Misi Pertahanan Bumi Perdana Lancar
-
NASA Ingin Hantam Asteroid Pakai Pesawat Luar Angkasa, Ini Tujuannya
-
Asteroid Besar Akan Lintasi Bumi Besok, Apakah Berbahaya?
-
Hari Ini Asteroid Raksasa Bakal Meluncur Melewati Bumi, Berukuran Dua Lapangan Bola