Sabtu, 27 April 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Senin, 02 September 2019 | 07:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Memasuki bulan September 2019, pada 14 September 2019 nanti diprediksi sebuah asteroid raksasa akan melintasi Bumi dengan kecepatan 23.100 kilometer per jam.

Asteroid raksasa ini disebut-sebut berukuran sebesar gedung tertinggi di dunia, yaitu Burj Khalifa. Para peneliti memberi nama asteroid ini 2000 QW7.

Dilansir dari The Sun, NASA sendiri sudah mengonfirmasi kebenaran kabar ini. Menurut NASA, asteroid raksasa ini akan terbang melewati Bumi pada jarak 3,3 juta mil.

Walaupun memiliki ukuran yang besar dan disebut raksasa, asteroid ini tidak perlu dikhawatirkan keberadaannya. Pasalnya, asteroid ini masih dalam jarak aman dari yang ditetapkan yaitu 1,3 juta mil.

Namun, menyusul serangan asteroid raksasa ini, NASA menyebutkan bahwa akan ada beberapa batu asteroid lainnya yang melintasi Bumi dalam beberapa tahun ke depan.

Ilustrasi atmosfer Bumi. (Pixabay/qimono)

Salah satunya adalah Apophis yang kemungkinan akan menghantam Bumi pada 2068 mendatang. Diprediksi, asteroid tersebut akan menghantam lautan Amerika Selatan.

Kekuatan yang dihasilkan dari hantaman asteroid ini adalah sekitar 65.000 kali bom atom Hiroshima dengan luas wilayah mencapai 6500 km.

Cukup menakutkan dan mengejutkan, ancaman Apophis menabrak Bumi menurut NASA masih sangat aman. Kemungkinan terjadinya hal ini dapat diskalakan 1 banding 250.000.

Ilustrasi asteroid. (pixabay/UKT2)

Baru akan terjadi di 2068, prediksi terkait ancaman asteroid lainnya ke Bumi ini rupanya membuat banyak orang khawatir dengan Bumi di masa mendatang.

Pimpinan Tesla, Elon Musk menyebut bahwa Bumi dalam keadaan rapuh sehingga butuh sistem pertahanan yang kuat dari ancaman batuan asteroid tersebut.

Sejauh ini, NASA memastikan bahwa asteroid raksasa yang melintasi Bumi pada 14 September 2019 mendatang masih aman dan tidak perlu dikhawatirkan keberadaannya.

BACA SELANJUTNYA

Misi Uji Coba Pertahanan Bumi Sukses, NASA Berhasil Ubah Jalur Asteroid