Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Seorang perempuan yang berasal dari Port Macquarie, New South Wales, Australia menjadi perbincangan dan berhasil viral setelah melakukan aksi heroik. Bagaimana tidak, ia berhasil menyelamatkan seekor koala yang berada di tengah kebakaran hutan.
Lebih dari 100 kebakaran hutan terus melanda daerah New South Wales dan Queensland, Australia.
Lebih dari 1.000 petugas pemadam kebakaran dan 90 pesawat telah dikerahkan untuk menanggulangi kebakaran hutan yang terus meluas pada pekan ini.
Sebuah video berhasil viral setelah seseorang merekam "Wonder Woman" yang menyelamatkan koala pada tengah hutan di dekat kota Long Flat, New South Wales yang saat itu sedang terbakar hebat.
Baca Juga
Dalam rekaman, terlihat seorang wanita yang langsung masuk ke arah hutan setelah melihat seekor koala terjebak api.
Setelah digendong dan dijauhkan dari api, hewan imut itu langsung diberi minum dan diguyur air pada tubuhnya yang terkena kobaran api.
Dikutip dari People, ternyata perempuan yang bertindak sebagai pahlawan tersebut bernama Toni Doherty, seorang penduduk lokal setempat.
"Dia langsung saja masuk ke dalam kobaran api, dan saya langsung melompat keluar dari mobil untuk mengejarnya. Itu hanya insting alami, aku tahu, jika kita tidak membuatnya turun dari pohon, maka dia akan berada di sana di antara kobaran api," kata Doherty kepada Nine News Australia.
Kemudian, Doherty langsung membawa koala malang korban kebakaran hutan tersebut ke rumah sakit khusus hewan, Port Macquarie Koala Hospital.
Juru bicara rumah sakit menyatakan bahwa koala mengalami luka bakar di dada dan perut sehingga kondisinya sangat mengkhawatirkan.
Untungnya, koala yang diberi nama Lewis ini telah berangsur pulih sehingga ia bisa dengan lahap memakan daun pohon eukaliptus kesukaannya.
Kebakaran hutan yang melanda di New South Wales dan Queensland telah memusnahkan lebih dari 350 koala.
Jika kebakaran hutan berangsur memburuk, habitat koala akan semakin menipis dan statusnya makin mengkhawatirkan karena saat ini koala sudah masuk dalam IUCN Redlist sebagai hewan yang Rentan Punah.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Tips Beli Kambing untuk Kurban Online Lewat Ecommerce Biar Nggak Kena Tipu
-
Deretan Penyakit yang Rentan Menyerang Hewan Kurban, Wajib Diwaspadai
-
Banyak Menjangkit Hewan Kurban, Apa Itu Lumpy Skin Disease?
-
Kebakaran Hutan di Rusia Telan Banyak Korban, Ribuan Damkar Dikerahkan
-
Duh Anjing Ini Bisa-bisanya Kecanduan Alkohol, Dokter Hewan pun Sampai Turun Tangan
-
5 Karakter One Piece yang Sukses Tanpa Privileges, The Real Berjuang dari Nol
-
Amerika Serikat Hadapi Invasi Babi Super, Bikin Pemburu Keteteran
-
Seabrek Fakta Sains tentang Capybara: Doyan Makan Tebu, Bisa Kena Rabies dan TBC
-
Dikenal Santuy, Capybara Ternyata Punya Banyak Musuh Alami: Ini Sederet Fakta Uniknya
-
Koordinasi BMKG dan Provinsi Riau, Antisipasi Dini Karhutla saat Kemarau