Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Sama sekali nggak layak huni, fakta baru terkait planet WASP-79b baru saja terkuak. Planet alien raksasa ini disebut-sebut memiliki suhu super panas serta memiliki hujan besi yang mengerikan.
Planet WASP-79b diketahui berada pada jarak 780 tahun cahaya dari Bumi. Para ilmuwan mengklaim bahwa planet ini sama sekali tidak ramah bagi kehidupan manusia karena memiliki ekosistem yang justru berbahaya.
Mengutip Space.com, WASP-79b dengan suhu super panas ini membuat planet tersebut memiliki hujan besi yang justru terlihat berwarna kuning.
Cukup unik, para ilmuwan sendiri belum dapat memastikan penyebab hujan kuning di planet WASP-79b ini. Untuk itu, penelitian mengenai planet ini terus dilakukan kedepannya.
Baca Juga
Para ilmuwan menyebut bahwa atmosfer planet WASP-79b ini sama sekali tidak diketahui. Pasalnya, fenomena planet super panas dengan hujan besi ini dapat dikatakan jarang ditemui.
Walaupun begitu, WASP-79b bukan planet pertama dengan hujan besi. Sebelumnya, fenomena yang sama pernah ditemui oleh para ilmuwan di planet WASP-76b yang mengorbit di konstelasi Pisces.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai planet WASP-76b dengan fenomena super unik ini, para ilmuwan melakukan persiapan matang termasuk mempersiapkan teleskop canggih milik NASA yang segera rilis.
Menurut rencana, penelitian untuk planet-planet ini akan dilakukan dengan menggunakan teleskop James Webb Space Telescope milik NASA yang nantinya akan diluncurkan.
Sebagai catatan, WASP-79b merupakan salah satu exoplanet terbesar dengan lebar 1,7 kali lebih besar dari planet terbesar di Tata Surya kita, Jupiter.
Hingga James Webb Telescope milik NASA rilis, penelitian untuk planet super panas dengan hujan besi ini dilakukan menggunakan Hubble Space Telescope dan Magellan II Telescope yang berada di Chile.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Gandeng Lonely Planet, Realme 11 Pro Series 5G Siap Rilis ke Indonesia
-
Ilmuwan Ungkap Planet Berkabut, Wujud Mirip Neptunus
-
Apakah Pluto Termasuk Planet atau Tidak? Jadi Perdebatan Astronom dan Ilmuwan
-
Jarak Bumi ke Mars Jutaan Kilometer, Berapa Waktu Perjalanannya?
-
Ilmuwan Ungkap Teori Iklim Bumi Baru, Zaman Es Terbantahkan?
-
Kolaborasi Planet Ban dan Gojek, Hadirkan Program Khusus Mitra Driver
-
Ilmuwan Ungkap Air di Bumi Lebih Tua dari Matahari, Kok Bisa?
-
NASA Temukan Planet Mirip Bumi yang Kedua, Bisa Dihuni Manusia?
-
Avatar: 8 Fakta Menarik Planet Pandora, Indah dan Penuh Misteri
-
Ilmuwan Temukan Planet Neraka, Kondisinya Alamnya Bikin Ngeri