Sabtu, 20 April 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Jum'at, 21 Agustus 2020 | 06:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Lama menjadi misteri, seorang arkeolog di Israel berhasil menemukan lokasi perang ksatria asal Inggris, Richard I saat mengalahkan umat Muslim dalam Perang Salib Ketiga. Berdasarkan penelitian, lokasi perang tersebut rupanya berada di Israel.

Sebelumnya, pada tahun 1189 hingga 1192, terjadi Perang Salib Ketiga yang dipimpin oleh ksatria hebat, Richard I. Perang ini mempertemukan raja Eropa tersebut dengan Salahuddin Al Ayyubi.

Perang Salib yang berlangsung ini terjadi karena perebutan kota suci, Yerusalem sekaligus menjadi perang suci antara dua agama besar yaitu Islam dan Kristen.

Jika Richard I menjadi pemimpin tentara salib, Salahuddin Al Ayyubi memimpin tentara Muslim di medan perang, rupanya keduanya disebutkan saling mengagumi satu sama lain. 

Pada Perang Salib Ketiga pada awalnya sempat dimenangkan oleh pasukan Salahuddin Al Ayyubi. Namun, Richard I dan tentaranya membalikan keadaan dan berhasil merebut Yerusalem dan pelabuhan Jaffa yang sebelumnya dikuasai pasukan Muslim.

Detektor logam mengungkapkan mata panah Perang Salib Ketiga. (Rafael Lewis)

Kisah Richard I memang menjadi sejarah yang diceritakan dari masa ke masa. Namun, yang pasti, dalam sejarah yang diceritakan, tidak disebutkan dengan pasti mengenai lokasi pertempuran hebat tersebut.

Berbagai penelitian dilakukan hingga akhirnya seorang arkeolog asal Israel, Rafael Lewis berhasil mengungkap lokasi perang tersebut yang selama ini berada di dekat Arsuf, Israel.

Melansir dari Live Science, dengan menggunakan detektor logam, di lokasi ini ditemukan pelat besi yang diduga helm prajurit lengkap dengan pengaman kuda yang terbuat dari besi, serta paku tapal kuda yang digunakan Inggris dan Prancis selama abad 12 dan 13.

Paku tapal kuda Perang Salib Ketiga. (Rafael Lewis)

Selain itu, ditemukan juga dua mata panah yang dirancang menembus baju besi, dan mata panah lainnya yang berbentuk cakram dengan kegunaan untuk membidik kuda hingga bisa melempar pengendaranya.

Dengan beberapa penemuan ini, dapat dipastikan bahwa lokasi Perang Salib Ketiga terjadi di Arsuf, Israel. Terlalu dini rasanya mengambil kesimpulan ini, namun penelitian lebih lanjut terus dilakukan di masa mendatang.

BACA SELANJUTNYA

Arkeolog Temukan Terowongan Kuno Peninggalan Aztec, Habis Digali Malah Dikubur Lagi, Kenapa?