Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Pembaca berita televisi masih tetap dipertahankan meskipun kini banyak berita online yang mudah dibaca dan dapat diakses di mana saja, terutama melalui HP. Hal ini dikarenakan pembaca berita memiliki kemampuan menyampaikan berita, menganilis dengan komentar dan membuat wawasan berita lebih beragam.
Tetapi suatu hari sepertinya pembaca berita televisi akan digantikan dengan teknologi kecerdasan buatan.
Teknologi kecerdasan buatan untuk pembaca berita tersebut dikenalkan di Korea Selatan di mana saluran kabel MBN menjadi yang pertama mengenalkan teknologi tersebut.
Televisi kabel MBN mengenalkan pembaca berita dengan kecerdasan AI yang dijuluki AI Kim.
Baca Juga
-
Pengantin Wanita Lemas Saat Ketemu Mantan di Pelaminan, Netizen Malah Heran
-
Samsung Galaxy Note 21 Tidak Akan Rilis di Tahun 2021?
-
Bukan Direbus, Cara Memasak Mie Instan Ini Bikin Netizen Emosi
-
Awasi Hutan, Taman Nasional Bali Barat Jajai Pemanfaatan Teknologi AI
-
Gandeng GSK, Nvidia Gunakan Teknologi AI untuk Penelitian Obat dan Vaksin
Dilansir dari laman Ubergizmo, pembaca berita AI ini sebenarnya didasarkan pada pembawa berita manusia yang juga bekerja untuk MBN bernama Kim Ju-Ha.
Teknologi yang diberi nama AI Kim ini memperkenalkan dirinya dalam acara berita televisi ''Saya diciptakan melalui pembelajaran mendalam 10 jam video Kim Ju-H, cara bibirnya bergerak dan cara dia menggerakkan tubuhnya. Saya bisa melaporkan berita persis seperti yang dilakukan pembawa berita Kim Ju-Ha.''
Menariknya lagi selama debut, pembawa acara AI berhasil berbicara dengan nada yang sama seperti rekan manusianya.
Tak hanya itu, ia juga menirukan beberapa gerakan tubuh rekan manusianya Kim.
Tujuan dikenalkannya pembawa berita bertenaga AI ini adalah memungkinkan stasiun berita ini menyiarkan berita setiap hari dalam seminggu, terutama apabila pembaca berita manusia tengah istirahat atau sakit.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
-
Apa yang Bisa Dilakukan AI pada Samsung Galaxy S24 Series
-
Gadis Asal Garut Menikah dengan Pria Korea, Netizen Pecinta Drakor Iri Total
-
Gadis Garut Menikah dengan Pria Korsel, Momen Perayaannya Viral di Media Sosial
-
Lenovo Rilis Layanan dengan Teknologi AI, Bantu Transformasi Digital dalam Perusahaan
-
Pakai Teknologi AI, Virtual News Anchor Kini Hadir di Industri Media Digital
-
Microsoft Work Trend Index 2023, Teknologi AI Mengubah Cara Kerja di Indonesia
-
Kenapa Apple Larang Karyawan Pakai ChatGPT di Tempat Kerja? Ini Alasannya
-
Zoho Integrasikan ChatGPT dengan Zia, Perkuat Kemampuan AI Generatif
-
Manfaat Chat GPT dan Cara Menggunakannya