Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Gunung Merapi yang kini berstatus siaga ini terus mengalami peningkatan aktivitas pada beberapa hari terakhir. Bahkan kerap terlihat lava pijar di atas gunung berati tersebut.
Untuk bisa memantau kondisi terkini, kamu bisa menyaksikan langsung melalui live streaming Gunung Merapi di kanal YouTube VolcanoYT.
Dalam link live streaming ini, kamu bisa menyaksikan kondisi terkini secara visual dari Gunung Merapi.
Berikut ini link live streaming Gunung Merapi yang bisa Anda akses secara berkala.
Baca Juga
[Link pantau Gunung Merapi via YouTube VolcanoYT]
Bagaimana Cara Mengetahui Merapi Sedang Ada Aktivitas? Berikut penjelasan yang dikutip dari VolcanoYT
- Perhatikan Grafik Seismograf pada 3 Stasiun (PUS,KLS,PAS), jika ada tanda merah/naik/ada suara beep yang muncul secara bersamaan di 3 stasiun itu, maka artinya Merapi sedang melakukan "sesuatu". Sesuatu tersebut bisa bermacam-macam, mulai dari gempa dalam, gempa hybird, atau guguran.
- Jika Grafik (IMO,MBMBB) yang hanya bertanda merah/grafik naik tapi tidak untuk Stasiun (PUS,KLS,PAS), maka artinya sedang terjadi Gempa Tektonik di sekitar Laut Jawa atau bisa juga gempa yang sangat jauh seperti fiji, alaska karena itu muncul di 0Hz - 3Hz.
- Aktivitas Merapi biasanya akan lebih sering aktif di 4Hz sampai 8Hz. Jadi, selain itu bisa saja noise.
- Jika hanya muncul di Satu Stasiun, maka artinya sedang ada noise atau bisa juga petir, banjir, atau getaran yang hanya terjadi di sekitar Stasiun tersebut.
- Jika Anda melihat cahaya glow di kawah merapi, hal itu normal bagi gunung yang aktif tapi jika glow-nya termasuk besar, itu artinya sedang terjadi "sesuatu".
Dengan demikian, apakah Gunung Merapi ini akan berpotensi meletus dalam waktu dekat?
Jika Anda berada di wilayah yang berjarak dekat dengan gunung Merapi, maka Anda perlu mengantisipasi bencana dan meningkatkan upaya penyelamatan. Salah satunya adalah dengan turut memantau status dan perkembangan Gunung Merapi tersebut.
Akses link live streaming Gunung Merapi di atas untuk mengetahui secara langsung kondisi gunung yang diprediksi akan erupsi dalam waktu dekat ini.
Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) telah menaikkan status Gunung Merapi dari tingkat waspada ke siaga (level III), yang berlaku mulai 5 November 2020 sejak pukul 12.00 WIB.
Dalam periode pengamatan tanggal 8-14 Januari, BPPTKG melaporkan Gunung Merapi terjadi sebanyak 128 guguran lava pijar. Begitu juga dengan aman panas guguran yang terpantau sebanyak dua kali.
Kepala BPPTKG, Hanik Humaida, menyebut guguran lava pijar yang teramati tersebut memiliki jarak luncur maksimal hingga 900 meter. Sedangkan awan panas guguran maksimal mencapai jarak luncuran 600 meter.
"Dalam sepekan ini luncuran lava pijar dan awan panas guguran masih mengarah ke barat daya atau ke hulu Kali Krasak," ujar Hanik saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (16/1/2021).
Selanjutnya, Hanik memaparkan hasil analisis morfologi di area puncak Gunung Merapi berdasarkan foto dari sektor barat daya pada 14 Januari dan 7 Januari. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat perubahan morfologi di area puncak yang disebabkan oleh aktivitas guguran serta perkembangan kubah lava baru.
âKubah lava baru ini disebut sebagai kubah lava 2021 berada di sektor barat daya Gunung Merapi. Tepatnya berada di sekitar tebing Lava 1997. Pada 14 Januari, volume kubah lava terukur sebesar 46.766 meter kubik dengan laju pertumbuhan sekitar 8.500 meter kubik per hari,â terangnya.
Sementara itu terkait dengan aktivitas kegempaan, tercatat gempa vulkanik dangkal yang terjadi sebanyak 208 kali, gempa fase banyak 803 kali, gempa guguran 1.056 kali, gempa hembusan 172 kali, serta gempa tektonik sebanyak 16 kali.
Menurut Hanik, intensitas kegempaan internal pada minggu ini lebih rendah atau menurun secara signifikan jika dibandingkan dengan data minggu lalu. Sementara gempa guguran yang tinggi sejalan dengan aktivitas guguran lava yang memang cenderung tinggi.
Penurunan angka signifikan juga terjadi pada deformasi Gunung Merapi dalam dua minggiu terakhir. Pada minggu ini laju pemendekan jarak terjadi sebesar 6 cm perhari.
Kendati begitu Hanik menilai aktivitas vulkanik Gunung Merapi masih cukup tinggi berupa aktivitas efusif. Sementara untuk status aktivitas masih dalam rekomendasi sebelumnya yakni tingkat Siaga atau Level III.
"Potensi bahaya ada di sektor selatan-barat daya, dari Kali Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer. Kalau untuk lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak," pungkasnya.
Demikian link live streaming Gunung Merapi untuk memantau aktivitas vulkanik secara langsung mulai dari lava pijar hingga erupsi. Sehingga kalian dapat mengantisipasi terjadinya bencana dan mempersiapkan upaya penyelamatan. (BeritaHits.id/ Rifan Aditya).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Jadwal dan Link Live Streaming Bigetron Alpha vs EVOS Icon: Penentuan Wakil Indonesia di IESF WEC 2023
-
Link Nonton Indonesia vs Argentina Beserta Panduannya
-
Link Streaming Indonesia vs Argentina, Lengkap Panduan Cara Menontonnya
-
Tayang Malam Ini, Berikut Link Nonton Indonesia vs Argentina Legal dan Gratis
-
Indonesia vs Argentina Kapan Bertanding? Ini Jadwal dan Link Live Streamingnya
-
Dapat Saweran Rp 10 Juta Saat Live Streaming di YouTube, RRQ Lemon Beri Reaksi Tidak Biasa Begini
-
Belum 5 Jam, Live Streaming Windah Basudara Tembus Donasi Rp 1 M Lebih
-
Windah Basudara Siap Charity Stream Kembali, Targetkan Donasi Rp 1 Miliar
-
Dapat Saweran Jutaan Rupiah, RRQ Lemon Pastikan Dirinya Tidak Live Streaming di TikTok
-
Link Live Streaming Gerhana Matahari Hibrida, Pengamatan Langsung dari Indonesia