Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Indonesia mengakhiri status pandemi Covid-19 mulai hari ini, Rabu (21/6/2023). Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa Indonesia sekarang memasuki fase endemi. Namun, apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi?
Dalam bidang kesehatan, istilah "pandemi" dan "endemi" sering digunakan untuk menggambarkan penyebaran penyakit. Dalam beberapa tahun terakhir, istilah pandemi seringkali disebutkan terkait dengan Covid-19.
Sebenarnya, kedua istilah ini memiliki makna yang berbeda dan memahami perbedaannya sangatlah penting. Dilansir dari Suara.com, begini perbedaan antara pandemi dan endemi, serta bagaimana kedua fenomena ini mempengaruhi kesehatan masyarakat.
Pengertian Pandemi
Baca Juga
Pandemi adalah suatu keadaan di mana penyakit menyebar dengan cepat di antara populasi yang luas, sering kali melintasi batas geografis.
Pandemi biasanya terjadi ketika penyakit baru atau varian yang sangat berbahaya muncul dan menyebar dengan mudah dari satu orang ke orang lain. Contoh terkenal dari pandemi adalah pandemi COVID-19 yang kita alami dalam beberapa tahun ini.
Ciri utama pandemi adalah tingkat penyebaran yang tinggi dan dampak yang luas terhadap kesehatan dan kehidupan manusia.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sering kali memberikan status pandemi ketika sebuah penyakit menyebar ke beberapa benua dan memiliki dampak signifikan terhadap populasi manusia.
Pengertian Endemi
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), endemi adalah keadaan di mana penyakit tertentu tetap ada dalam suatu wilayah atau populasi selama jangka waktu yang lama.
Dalam kasus endemi, penyakit tersebut mungkin tidak menyebar dengan cepat atau meluas ke wilayah lain. Contohnya adalah malaria di beberapa wilayah tropis di dunia atau demam berdarah di beberapa negara di Asia Tenggara.
Perbedaan Pandemi dan Endemi
Dialihbahasa dari Healthline, berikut beberapa faktor yang mendasari perbedaan antara pandemi dan endemi.
1. Penyebaran
Pandemi ditandai dengan penyebaran cepat penyakit dari satu wilayah ke wilayah lain dan antar negara.
Di sisi lain, endemi terbatas pada satu wilayah atau populasi tertentu dan tidak menyebar secara signifikan ke wilayah lain.
2. Dampak
Pandemi memiliki dampak yang luas terhadap kesehatan masyarakat dan kehidupan manusia. Ini dapat mengakibatkan krisis kesehatan global dan memerlukan respons yang koordinatif dan massif dari pemerintah dan organisasi kesehatan.
Endemi cenderung memiliki dampak yang lebih terbatas dan mungkin tidak memerlukan respons yang sama dalam skala yang luas.
3. Durasi
Pandemi umumnya memiliki durasi yang lebih singkat dibandingkan dengan endemi. Pandemi mungkin berlangsung selama beberapa bulan hingga beberapa tahun, tergantung pada respons dan kemajuan dalam penanganan penyakit tersebut.
Sementara endemi dapat bertahan selama beberapa dekade atau bahkan lebih lama. Meskipun durasinya lebih lama, level tingkat penyebaran status endemi tidak separah pandemi.
Pandemi Covid-19 di Indonesia Dicabut
Dikutip dari setkab.go.id, keputusan mencabu status pandemi covid-19 di Indonesia ini dilakukan sejalan dengan langkah WHO yang melepaskan status public health emergency of international concern (PHEIC) untuk COVID-19 secara global.
Keputusan tersebut juga diambil pemerintah dengan mempertimbangkan angka konfirmasi harian kasus COVID-19 di tanah air yang mendekati nihil
âHasil Serosurvei menunjukkan 99 persen masyarakat Indonesia memiliki antibodi COVID-19,â kata Jokowi.
Meskipun sudah mulai masa endemi, Presiden Jokowi mengingatkan masyarakat untuk tetap berhati-hati serta terus menjalankan perilaku hidup sehat dan bersih.
Terlebih, Jokowi mengatakan jika ada yang terkena covid-19 setelah mulai endemi, maka biaya pengobatannya tidak gratis. Dimana selama ini pasien covid-19 saat pandemi telah ditanggung pengobatan dan perawatannya oleh pemerintah.
Lebih lanjut Presiden berharap keputusan pencabutan ini dapat meningkatkan geliat perekonomian di tanah air.
Perbedaan antara pandemi dan endemi melibatkan penyebaran, dampak, dan durasi penyakit. Pandemi melibatkan penyebaran yang cepat dan luas ke wilayah yang lebih luas, sementara endemi cenderung tetap terbatas pada wilayah tertentu.
Pandemi memiliki dampak yang lebih besar terhadap kesehatan masyarakat dan kehidupan manusia, sementara endemi dapat berlangsung dalam jangka waktu yang lebih lama.
Memahami perbedaan pandemi dan endemi ini membantu kita mengenali dan merespons ancaman penyakit dengan lebih baik, sehingga dapat melindungi kesehatan masyarakat secara efektif.
Suara.com/Rifan Aditya
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Apple Mulai Perbarui Aplikasi Health, Fitur Lebih Interaktif
-
One Piece: Mengapa Eiichiro Oda Mengambil Cuti selama Sebulan?
-
Fitur Android Terbaru Bikin Pengguna Bisa Periksa Battery Health secara Langsung
-
Anak yang Diberi Smartphone Sejak Dini Rentan Alami Masalah Kejiwaan, Menurut Studi
-
Kalkulator Mental Health Viral di TikTok, Cara Cek Kesehatan Mental Online
-
Secara Sains, 3 Manfaat Puasa Selain untuk Kesehatan Tubuh
-
Apa Saja Bahaya Abu Vulkanik untuk Kesehatan?
-
Apa Saja Dampak Buruk Abu Vulkanik untuk Kesehatan? Ini 5 Risikonya
-
3 Bahaya Abu Vulkanik bagi Kesehatan Manusia, Simak Penjelasannya
-
Manfaatkan Teknologi AI, Prodia Digital Indonesia Rilis Aplikasi Kesehatan U by Prodia