Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Kita perlu berhati-hati agar tak menjadi target para penjahat siber. Kaspersky mengungkap bahwa terdapat APT seluler anyar yang menargetkan perangkat iOS.
Apabila sudah masuk ke perangkat, malware ini sangat merugikan pengguna.
Kampanye ini menggunakan eksploitasi tanpa klik yang dikirimkan melalui iMessage untuk menginstal malware dan mendapatkan kontrol penuh atas perangkat dan data pengguna, dengan tujuan akhir memata-matai pengguna secara tersembunyi.
Di antara para korban adalah karyawan Kaspersky sendiri. Namun, peneliti perusahaan percaya bahwa ruang lingkup serangan tidak hanya menargetkan organisasi.
Baca Juga
Pakar Kaspersky telah mengungkap kampanye APT seluler baru sambil memantau lalu lintas jaringan jaringan Wi-Fi perusahaannya menggunakan Kaspersky Unified Monitoring and Analysis Platform (KUMA).
Setelah analisis lebih lanjut, peneliti perusahaan menemukan pelaku ancaman telah menargetkan perangkat iOS dari puluhan karyawan perusahaan.
Investigasi teknik serangan masih berlangsung, namun sejauh ini peneliti Kaspersky mampu mengidentifikasi urutan infeksi secara umum.
Korban menerima pesan melalui iMessage dengan lampiran yang berisi eksploitasi tanpa klik.
Tanpa interaksi lebih lanjut, pesan tersebut memicu kerentanan yang menyebabkan eksekusi kode untuk peningkatan hak istimewa dan memberikan kontrol penuh atas perangkat yang terinfeksi.
Setelah penyerang berhasil memastikan keberadaannya di perangkat, pesan tersebut dihapus secara otomatis.
Selanjutnya, spyware secara diam-diam mengirimkan informasi pribadi ke server jarak jauh, termasuk rekaman mikrofon, foto dari pesan instan, geolokasi, dan data tentang sejumlah aktivitas lain dari pemilik perangkat yang terinfeksi.
Selama analisis, dipastikan bahwa tidak ada dampak pada produk, teknologi, dan layanan perusahaan, dan tidak ada data pengguna pelanggan Kaspersky atau proses penting perusahaan yang terpengaruh.
Penyerang hanya dapat mengakses data yang disimpan di perangkat yang terinfeksi.
Meskipun tidak pasti, diyakini bahwa serangan itu tidak ditargetkan secara khusus pada Kaspersky â perusahaan tersebut baru pertama kali menemukannya. Kemungkinan besar di suatu saat, ancaman siber ini akan menunjukkan eksistensinya secara global.
Melanjutkan penyelidikan, para peneliti Kaspersky bertujuan untuk memberikan kejelasan dan rincian lebih lanjut tentang proliferasi spyware ini di seluruh dunia.
Laporan awal sudah menyertakan deskripsi terperinci untuk mekanisme pemeriksaan mandiri jejak kompromi menggunakan alat MVT.
Kemarin, Kaspersky merilis secara publik di GitHub utilitas khusus yang disebut "triangle_check".
Utilitas ini, tersedia untuk macOS, Windows dan Linux dengan Python, memungkinkan pengguna untuk secara otomatis mencari jejak infeksi malware dan memeriksa apakah perangkat telah terinfeksi atau tidak.
Sebelum menginstal utilitas, pengguna harus terlebih dahulu melakukan pencadangan perangkat.
Setelah salinan cadangan dibuat, pengguna dapat menginstal dan menjalankan alat tersebut.
Jika indikator penyusupan terdeteksi, alat akan menampilkan notifikasi "TERDETEKSI (DETETCTED)" yang mengonfirmasi bahwa perangkat telah terinfeksi. (Suara.com/Dythia Novianty)
Tag
Terkini
- Bersama Xiaomi 14, Dihadirkan Juga Xiaomi Watch S3, Xiaomi Watch 2, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro di Indonesia
- Dibekali HyperOS dan Optik Leica Generasi Terbaru, Xiaomi 14 Akhirnya Rilis Resmi di Indonesia
- Galaxy AI Segera Hadir di Samsung Galaxy Z Flip5 dan Galaxy Z Fold5
- 3 Tips Mendigitalisasi Foto dan Video Momen Lebaran: Pilah, Pilih, Pulih
- Memeriahkan Ramadan, POCO Indonesia Hadirkan Harga Menarik
- Huawei MateBook D 14, Laptop Premium Bobot Ringan dan Performa Kencang
- Xiaomi Capai Pertumbuhan Laba Bersih 126,3 Persen di 2023, Tembus 19,3 miliar RMB
- Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi Rilis di Indonesia, Cek Berapa Harganya
- HP Flagship Xiaomi 14 Siap Hadir ke Indonesia, Catat Tanggalnya
- Kehadiran Kartu Grafis Asus TUF Gaming dan ASUS Dual AMD Radeon RX 7900 GRE Resmi Diumumkan
Berita Terkait
-
Hasil Studi Cloudflare, Indonesia Rugi Rp 15 Miliar akibat Insiden Keamanan Siber
-
Benarkah Android Lebih Ribet Dibanding iOS? Riset Menunjukkan Sebaliknya
-
Microsoft Rilis Pembaruan Bing Chat Baru, Widget di iOS Kini Sudah Hadir
-
Laporan Unit 42 Palo Alto Networks: 66 Persen Malware Disebarkan Melalui PDF
-
Daftar iPhone yang Tidak dapat iOS 17, Mending Ganti HP!
-
3 Jenis Program Berbahaya yang Menyerang Pengguna Android, Kenali Perbedaannya
-
Apa Itu Serangan Volt Typhoon, Bagaimana Menghindarinya?
-
ChatGPT Sampai di India, Pengguna Keluhkan Baterai Boros dan HP Panas
-
Apple Segera Rilis iOS 17, Bawa Perubahan Besar Pada Sistem Antarmuka
-
Malware Jenis Baru Ini Bergerilya Curi Data Pengguna Ponsel, Bikin Ngeri