Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Permainan FPS, Overwatch memang memiliki efek suara yang menjadi kunci permainan.
Biasanya efek suara ini menjadi sebuah tanda kewaspadaan saat salah satu hero menggunakan ultimate mereka.
Tidak hanya saat bermain, namun juga pada saat menonton.
Tanpa efek suara, kamu tidak akan tahu siapa yang sedang mengeluarkan ultimate-nya.
Baca Juga
(Danik Soudakoff/Youtube)
Dalam sebuah episode dari seri Watchpoint, seorang remaja berusia 14 tahun, bernama Danik Soudakoff memperkenalkan diri sebagai fans Overwatch.
Bukan sekadar fans biasa, Danik adalah seorang tuna rungu.
Meski begitu, hal ini tidak menghentikan Danik untuk menikmati Overwatch League secara sepenuhnya.
Ia mengaku bahwa sering kali kurang memahami permainan saat menonton Overwatch League karena keterbatasannya yang tidak bisa mendengar.
Danik pernah berkunjung ke LAN Event Blizzard Arena di Burbank, California, dan ia mengaku merasakan pengalaman menonton Overwatch League yang berbeda.
Yang membuat pengalaman menontonnya terasa berbeda adalah sorak sorai penonton yang membuatnya merasakan energi positif dari keriuhan tersebut.
(Danik Soudakoff/Youtube)
Blizzard selaku pengembang game Overwatch juga menyediakan seorang penerjemah bahasa isyarat untuk para penikmat Overwatch yang berkebutuhan khusus seperti Danik.
Sang penerjemah ini menggunakan bahasa isyarat untuk menerjemahkan apa yang disampaikan oleh sang komentator.
Untuk menjelaskan skill-skill Overwatch, Blizzard bekerja sama dengan Danik untuk menerjemahkan skill atau hero yang ada di Overwatch menjadi bahasa isyarat.
(Danik Soudakoff/Youtube)
Salah satu contoh bahasa isyarat yang diciptakan adalah saat berbicara mengenai hero Widowmaker, sang penerjemah akan menirukan gaya sniper sebagai salah satu ciri khas Widowmaker.
Atau hero Winston yang ditujukan dengan gerakan seperti menyapu dengan tangan untuk menirukan apa yang dilakukan Winston ketika menyerang dengan menggunakan ultimate.
Langkah kerja sama yang diambil oleh Overwatch League ini menjadi salah satu bentuk perhatian Blizzard terhadap mereka yang berkebutuhan khusus untuk menikmati serunya pertandingan.
Danik juga menginspirasi penikmati Overwatch yang lain agar tidak menjadikan keterbatasan sebagai halangan untuk bersenang-senang.
(Youtube)
Hitekno.com/Amelia Prisilia
Terkini
- Event Waktu Terbatas Ulang Tahun Artem Tears of Themis Agelong Affection Siap Hadir
- Update Genshin Impact Versi 4.6, Kenalkan Arlecchino dan Kerajaan yang Tenggelam pada 24 April 2024
- Acara Khusus Fan Art Genshin Impact HoYoFair 2024 Hadir pada 13 April 2024
- Genshin Impact Hadirkan Musim Terbaru Astra Carnival: The Prince Cup di 2024!
- Jangan sampai Ketinggalan, Event Tears of Themis Rainy Pickup Hadir untuk Waktu Terbatas
- Meriahkan 4 Kota, Genshin Impact Gelar Rangkaian Acara di Indonesia
- Sukses di Xbox Series X/S dan PC, Hi-Fi RUSH Kini Hadir ke PS5
- Honkai Star Rail Versi 2.1 Siap Dirilis pada 27 Maret 2024
- HoYoverse Buka Pedaftaran Tes Amplifikasi Zenless Zone Zero
- Kolaborasi Genshin Impact dan Discovery Channel, Hadirkan Dokumenter Pendek dan Serangkaian Acara
Berita Terkait
-
Blizzard Entertainment Kena Gempuran DDoS, Server Game Diablo IV Gangguan Berjam-jam
-
Akuisisi Microsoft Atas Activision Blizzard Akhirnya Dapat Persetujuan dari Uni Eropa
-
Usaha Microsoft untuk Akuisisi Activision Blizzard Kembali Temui Sandungan
-
Microsoft Gagal Akuisisi Activision Blizzard, Ini Sebabnya
-
Microsoft Borong Studio Game, Google Keberatan
-
Ingin Buat Toko Aplikasi di Ponsel: Activision, Blizzard dan Riot Ingin Berkoalisi untuk Tundukkan Google?
-
World of Warcraft, Overwatch dan Game Blizzard Lain Tak akan Bisa Dimainkan di China, Apa Sebab?
-
Call of Duty Premium Siap Rilis 2023, Seperti Apa Game Baru Activision Blizzard Ini
-
One Punch Man: Apakah Saitama Punya Pacar? Begini Penjelasannya
-
Butuh Lebih dari Rp 8 M untuk Memaksimalkan Karakter Diablo Immortal