Jum'at, 29 Maret 2024
Dinar Surya Oktarini | Amelia Prisilia : Minggu, 02 Mei 2021 | 15:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Babak final lower bracket MPL Season 7 menjadi ajang pertaruhan untuk EVOS Legends dan Genflix Aerowolf. Dikenal sebagai The Giant Slayer, apakah Genflix Aerowolf mampu menumbangkan tim macan putih?

EVOS Legends mengambil first pick dengan Rekt bersama Rafaela, Clover dengan Change, Ferxic dengan Granger, Luminaire dengan Mathilda dan Antimage dengan Benedetta.

Genflix Aerowolf membawa Rinazmi dengan Pacquito, Clay dengan Lunox, Fredoqt dengan Popol Kupa, Bottle dengan Roger dan Watt dengan Bane. EVOS Legends sukses membuat Watt kerepotan dengan melakukan banned pada hero-hero andalannya.

Membuka game pertama, first blood langsung dikantongi Bottle dengan tumbangnya Rekt bersama Rafaela. Sayangnya, di sisi lain, EVOS Legends justru berhasil mengantongi turtle pertama.

Berhasil mendapatkan turtle, EVOS Legends tampil beringas dengan mengambil 2 poin kill atas Genflix Aerowolf di menit ke-2. Tidak membutuhkan waktu lama, Watt dan kawan-kawan langsung menuai double kill dengan tumbangnya Rekt dan Luminaire.

Roster Genflix Aerowolf Alpha MPL Season 7. (Dok MPL Indonesia)

Turret bagian midlane EVOS Legends langsung diancam oleh Genflix Aerowolf di bawah menit ke-5. Di sisi lain, sebagai kunci kemenangan Genflix Aerowolf, pergerakan Watt di game ini justru menjadi bulan-bulanan EVOS Legends.

Positioning bagus dari EVOs Legends berhasil mencuri satu demi satu player Genflix Aerowolf. Usai aman melakukan kontes lord, EVOS Legends langsung mengklaim lord pertama yang mengancam base utama Genflix Aerowolf di menit ke-11.

Usai menghancurkan seluruh turret utama Genflix Aerowolf, Ferxic langsung mengambil double kill di menit ke-12. Base utama tim serigala lalu tidak dapat diselamatkan, kemenangan di game pertama langsung menjadi milik EVOS Legends.

Game kedua dibuka oleh Genflix Aerowolf membawa Rinazmi dengan Benedetta, Clay dengan Yve, Fredoqt dengan Popol Kupa, Bottle dengan Yi Sun Shin dan Watt dengan Alice.

Game pertama EVOS Legends vs Genflix Aerowolf. (youtube/MPL Indonesia)

EVOS Legends bermain apik bersama Rekt dengan Silvanna, Clover dengan Harith, Ferxic dengan Granger, Luminaire dengan Pharsa dan Antimage dengan Pacquito.

Memberikan kerugian besar untuk Bottle, Ferxic begitu agresif usai mencuri buff jungler Genflix Aerowolf ini di early game. Di sisi lain, Antimage menumbangkan Rinazmi sebagai first blood.

Kematian Rinazmi ini langsung dibalas oleh Clay yang menumbangkan Luminaire. Kematian support EVOS Legends ini kemudian dibalas oleh Rekt dengan tumbangnya Clay di menit ke-3.

Meraup double kill di early game, Ferxic berhasil memberikan pundi-pundi untuk EVOS Legends. Saat hero andalannya menjadi sasaran empuk, Watt lagi-lagi menjadi sasaran empuk EVOS Legends di game kedua ini.

Game kedua EVOS Legends vs Genflix Aerowolf. (youtube/MPL Indonesia)

Double kill kembali dikantongi Ferxic di menit ke-7 bersama Granger. Wiped out di menit ke-8 tidak membuat EVOS Legends gelap mata dan mengklaim kemenangan. Luminaire dan kawan-kawan justru memutuskan untuk mendapatkan lord pertama.

Tumbangnya Luminaire di menit ke-9 membuat Ferxic kembali panen double kill dengan kematian Clay dan Bottle. Bersama lord yang pertama, tim macan putih langsung mengancam base utama Genflix Aerowolf.

Setelah sempat tidak tumbang sama sekali, akhirnya Ferxic tewas di depan base utama Genflix Aerowolf. Beruntung, EVOS Legends berhasil mengklaim kemenangan besar di game kedua atas Genflix Aerowolf.

Kemenangan EVOS Legends atas Genflix Aerowolf ini secara otomatis menjadi tiket tim macan putih untuk melaju ke babak Grand Final MPL Season 7 melawan Bigetron Alpha. Apakah EVOS Legends mampu mengklaim kemenangan di MPL Season 7 ini?

BACA SELANJUTNYA

Berangkat ke MSC 2023, Coach Age Optimis EVOS Legends Bisa Berikan Hasil Terbaik