Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - ONIC harus mengakui kekalahannya dari tim asal Malaysia, TODAK di babak group stage M3 World Championship. Tampil bersama media usai laga panas tersebut, Cikugais dan Moon mengungkap kunci kemenangannya.
Diakui oleh Cikugais, kunci kemenangan TODAK atas ONIC ada pada disiplin tim yang fokus untuk memenangkan objektif. Diakui oleh MVP game ini, pemilihan Yve justru menjadi blunder besar ONIC dan keuntungan untuk TODAK.
''Disiplin adalah hal penting. Kami fokus bermain objektif saja. Blunder ONIC dengan Yve menjadi keuntungan untuk kami'' ungkap Cikugais menjelaskan.
Lebih lanjut, Moon menjelaskan jika kekalahan ONIC dalam match melawan Keyd Stars memberikan pengaruh besar dalam match tim landak kuning tersebut dengan TODAK.
Baca Juga
Walaupun begitu, Moon mengakui jika draft pick yang dibawa ONIC sangat bagus. Keinginan tim landak kuning untuk melakukan counter pada permainan TODAK dengan menggunakan Yve justru membawa keuntungan untuk tim asal Malaysia tersebut.
''Ada efeknya kekalahan ONIC di match melawan Keyd Stars. Draft ONIC bagus, mereka mau counter kami dengan Yve tapi malah jadi keuntungan untuk tim kami. Kami berhasil mengalahkan salah satu tim terbaik di Indonesia, jadi ini adalah raihan tertinggi untuk TODAK'' jelas Moon.
Kekalahan ONIC atas TODAK rupanya sangat mengejutkan untuk tim tersebut. Pasalnya, ONIC adalah salah satu tim yang paling konsisten. Permainan player ONIC Sanz dalam match panas tersebut diakui oleh Cikugais dan Moon.
''Sanz sangat susah untuk ditumbangkan. Padahal timnya sedang kesusahan, tapi dia selalu berusaha memberikan yang terbaik,'' ungkap keduanya menjelaskan.
Saat ditanya mengenai player ONIC yang paling dikagumi, Cikugais memilih Drian. Diakui olehnya jika the last kage tersebut memiliki hero pool yang luas yang sulit ditebak. Sedangkan Moon memuji permainan Kiboy yang ia sebut begitu handal melakukan set up sebelum war dimulai.
Kemenangan TODAK atas ONIC membuat tim asal Malaysia tersebut sukses mengamankan tempat di upper bracket babak playoff M3 World Championship mendatang. Sedangkan ONIC harus berpuas di lower bracket di babak berikutnya.
Terkini
- Update Honkai Star Rail Versi 2.2 Siap Dirilis 8 Mei 2024
- Pra-registrasi Global Zenless Zone Zero Terbuka untuk PS5, PC, iOS, dan Android
- Event Waktu Terbatas Ulang Tahun Artem Tears of Themis Agelong Affection Siap Hadir
- Update Genshin Impact Versi 4.6, Kenalkan Arlecchino dan Kerajaan yang Tenggelam pada 24 April 2024
- Acara Khusus Fan Art Genshin Impact HoYoFair 2024 Hadir pada 13 April 2024
- Genshin Impact Hadirkan Musim Terbaru Astra Carnival: The Prince Cup di 2024!
- Jangan sampai Ketinggalan, Event Tears of Themis Rainy Pickup Hadir untuk Waktu Terbatas
- Meriahkan 4 Kota, Genshin Impact Gelar Rangkaian Acara di Indonesia
- Sukses di Xbox Series X/S dan PC, Hi-Fi RUSH Kini Hadir ke PS5
- Honkai Star Rail Versi 2.1 Siap Dirilis pada 27 Maret 2024
Berita Terkait
-
Regenerasi Pro Player, ONIC Camp Vol. 2 Siap Digelar
-
Onic Raih Gelar Juara Mobile Legends Snapdragon Pro Series
-
Bawa Dampak Besar, Kiboy Akui ONIC Jadi Lebih Kuat Setelah Ada Adi
-
Menang MSC 2023, ONIC Kiboy Target SEA Games dan M5 World Championship
-
Rekt Pertanyakan Keputusan Albert ke ONIC: Luar Nalar Sih Guys
-
Akui Jadi Player Papan Atas, CEO Ungkap Alasan Bawa Albert ke ONIC
-
Hero Fighter Andalan ONIC Butsss di MSC 2023, EXP Laner yang Susah Mati!
-
Kalahkan EXP Laner Nomor 1 di MSC 2023, ONIC Butsss Akui Hal Ini Jadi Motivasinya
-
Bikin Penggemar RRQ Kecewa Usai Pindah ke ONIC, Albert: Sorry Banget untuk Keputusan Gue
-
Coach Bren Esports Nantikan Match Lawan ONIC, Mau Balas Dendam di Snapdragon ESL?