Hitekno.com - Teknologi identifikasi wajah atau face recognition semakin banyak ditemukan pada smartphone atau beberapa laptop dengan sistem operasi Microsoft Windows. Selain sebagai kemanan juga sebagai pengganti password untuk mengoperasikan perangkat.
Face recognition semakin banyak digunakan karena cara penggunaannya yang lebih mudah dari fingerprint dengan tingkat keamanan yang lebih baik.
Tapi bukan berarti teknologi tersebut bebas dari masalah. Salah satu masalah yang cukup banyak terjadi adalah sulit mengenali perbedaan jenis kelamin laki-laki dan perempuan kulit hitam.
Masalah ini muncul karena database yang tidak cukup beragam. Dan Microsoft pun membenahi sistem identifikasi wajah buatannya agar bisa bekerja lebih akurat serta membuat beberapa perubahan untuk meningkatkan akurasi face recognition buatan mereka.
Yang pertama, Microsoft melatih data dan menggunakannya untuk menguji dan mengevaluasi setiap jaringan syaraf untuk melihat bagaimana kinerjanya.
Perubahan berikutnya yang dilakukan Microsoft adalah mulai mengumpulkan data baru guna membangun pelatihan data yang lebih luas namun fokusnya adalah memastikan mesin cukup memahami perbedaan umur, warna kulit dan jenis kelamin.
Dan yang terakhir pengolahan klasifikasi gambar ditingkatkan performanya agar lebih detail dalam memindai wajah.
Tiga perbaikan tadi membuat Microsoft mengklaim teknologi face recognition buatan mereka bisa menurunkan tingkat kesalahan jenis kelamin dan warna kulit hingga 20 kali lipat.
Tag
Berita Terkait
Berita Terkini
-
Netflix Adaptasi Tiga Novel Dee Lestari menjadi Original Series
-
Cara Membuat Makalah di HP dengan Word dan Google Docs: Praktis, Cepat, dan Anti Ribet!
-
Begini Cara Membuat Chatbot WhatsApp Business Tanpa Ribet, Cek Fitur dan Tips Maksimalin Penjualan!
-
3 Cara Menggunakan Voucher TikTok Shop Agar Diskon Muncul Saat Checkout
-
Cara Menambahkan Nada Dering di HP Samsung, Tambah Ringtone Kustom Tanpa Aplikasi Tambahan