Rabu, 08 Mei 2024
Agung Pratnyawan : Sabtu, 08 September 2018 | 13:00 WIB

Hitekno.com - Raksasa media sosial Facebook sedang dalam masa kurang mengenakkan. Pasanya banyak pengguna Facebook yang mulai kabur dari media sosial ini.

Sebuah survei dilakukan firma riset Pew Research kepada 4.594 responden di Amerika Serikat dari 29 Mei hingga 11 Juni 2018, menunjukkan Facebook mulai ditinggalkan oleh penggunanya.

Survei itu menunjukkan, 42 persen dari responden memutuskan berhenti sejenak dari Facebook. Sementara 26 persen lainnya mengatakan telah menghapus aplikasi Facebook.

Selain itu, 54 persen dari responden mengatakan, telah mengubah peraturan privasi mereka dalam 12 bulan terakhir.

Survei juga dilakukan kepada pengguna yang memiliki usia dari 18 hingga 29 tahun. Dalam kategori usia ini, 44 persen dari responden mengatakan mereka telah menghapus aplikasi Facebook.

Ilustrasi Facebook. (softonic)

Di kategori usia 50-64 tahun, 20 persen responden mengaku juga telah menghapus aplikasi Facebook.

Walaupun survei ini tidak bisa merepresentasikan seluruh pengguna Facebook, namun hal ini menunjukkan menurunnya kepercayaan terhadap Facebook.

Sebagaimana diketahui, Facebook menghadapi skandal kebocoran data yang dilakukan Cambridge Analytica. Perusahaan asal Inggris itu diduga menggunakan data pengguna untuk mempengaruhi pemilu Amerika Serikat.

Sejak saat itu, Facebook selalu didera kontroversi terkait penyalahgunaan data pengguna. Terbaru, COO Facebook Sheryl Sandberg bersaksi di depan kongres Amerika Serikat soal pengelolaan data. 

Tulisan mengenai pengguna Facebook ini sudah dimuat di Suara.com dengan judul Facebook Pelan-pelan Mulai Ditinggalkan.

BACA SELANJUTNYA

Baim Wong Batal Berangkat Haji Padahal Sudah Ada di Pesawat, Ternyata Ini Alasannya