Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - LinkSure Swarm Constellation System, sebuah perusahaan internet asal Cina berambisi sediakan akses internet gratis untuk setiap pengguna smartphone dan teknologi di mana saja.
Untuk mencapai rencananya ini, LinkSure menyiapkan sejumlah satelit angkasa. Setidaknya melakukan instalasi 272 satelite di angakasa.
Semua satelite ini terletak di orbit yang berbeda untuk memaksimalkan jangkauan internet global dari perusahaan Cina ini.
Satelit pertama yang akan masuk orbit diresmikan minggu lalu. Peluncurannya sendiri akan dilakukan di kawasan Cina barat laut pada 2019 , dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan dekat Beijing, ibu kota Cina.
Baca Juga
Pada 2020, bakal ada 10 satelit tambahannya di angkasa, kemudian akan bertambah dengan 261 satelit lagi pada 2026.
LinkSure Network yang melakukan projek ini berasal Shanghai dan perusahaan itu hadir sejak 2013.
Perusahaan Cina ini memasarkan diri sebagai perusahaan internet seluler inovatif global yang mengkhususkan pada bidang akses internet gratis, konten, dan layanan berbasis lokasi di situs web resminya.
Sampai saat ini, terdata bahwa sekitar 3,9 miliar orang belum bisa mengakses internet, demikian menurut laporan dari PBB pada 2017.
''Jaringan darat internet yang bergantung pada stasiun, memiliki keterbatasan misalnya, cuaca dan bentuk lahan,'' kata An Yang, ilmuwan kepala proyek satelit LinkSure, kepada Chinadaily.com.cn.
Dia bertutur, "Masa depan sektor komunikasi harus merupakan kombinasi antara ruang dan tanah."
Program penyediaan internet tanpa bayar ini adalah senilai 3 miliar Yuan, atau sekitar Rp 6 triliun, kata CEO LinkSure, Wang Jingying.
Meski Google, SpaceX dan Facebook sudah memiliki ide serupa, akan tetapi LinkSure adalah yang perdana dalam meresmikan rencana wi-fi gratis.
Tulisan ini sudah dimuat di Suara.com dengan judul Hore! LinkSure Siapkan Internet Gratis Seantero Dunia.
Terkini
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
- Update Software Samsung Galaxy S24 Series, Hadirkan Pengalaman Display Vivid yang Makin Optimal
- Nuon Optimistis Dorong Transformasi Digital Melalui Inovasi di Industri Hiburan
- Google Resmi Ganti Bard Menjadi Gemini, Ini Tujuannya
- Kolaborasi Plan Indonesia dan Microsoft, Luncurkan Program AI TEACH for Indonesia
Berita Terkait
-
Satelit komunikasi Indonesia SATRIA berhasil diluncurkan, Apa Kegunannya?
-
5 Fakta Menarik Satelit Satria, Terbesar di Asia yang Diangkut SpaceX
-
Ilmuwan Ungkap Ada Samudra di Bawah Permukaan Satelitnya Uranus, Ada Makhluk Hidup?
-
NASA Siap Kirim Robot Ular untuk Selidiki Adanya Kehidupan di Satelit Saturnus
-
Rusia Telah Luncurkan Satelit Baru, Siap Sokong Komunikasi Canggih
-
Spoiler One Piece 1078: Ada Pengkhianat di Antara Enam Dr Vegapunk
-
MWC 2023: Qualcomm Hadirkan Snapdragon Satelit ke Smartphone
-
MWC 2023: MediaTek Pamerkan Teknologi Komunikasi Satelit
-
Ketar-ketir dengan Starlink-nya Elon Musk, China akan Luncurkan 13000 Satelit
-
Susul Qualcomm dan Apple, MediaTek akan Ikut Perkenalkan Chipset dengan Komunikasi Satelit