Minggu, 28 April 2024
Agung Pratnyawan : Kamis, 24 Januari 2019 | 11:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Oknum driver ojol nakal masih ada saja yang melakukan aksinya. Kini diketahui, ada orderan fiktif driver ojol untuk layanan antar makanan. 

Hal ini terungkap dari curhatan pengusaha makanan yang merugi besar karena orderan fiktif driver ojol ini.

Seorang pengusaha makanan bernama Ajun Agusjuniadi membagikan keluhannya tentang kerugian yang dialaminya karena aksi nakal driver ojol yang gemar melakukan orderan fiktif.

Melalui jejaring Facebook, Ajun Agusjuniadi membagikan foto invoice dari PT Aplikasi Karya Anak Bangsa, yang merupakan induk perusahaan Gojek.

Dari enam tagihan yang tertera di invoice, ia mengeluhkan salah satu tagihan yang harus dibayarkannya. Karena menurutnya, jumlah tersebut adalah hasil dari orderan fiktif yang dilakukan oleh oknum driver ojol nakal.

Curhat Pengusaha Makanan yang Rugi Banyak, Karena Orderan Fiktif driver Ojol. (Facebook/Ajun Agusjunaidi)

''Tp sialnya saya, ternyata 90 persen dari tagihan itu adalah ORDERAN FIKTIF. Iya..ORDERAN FIKTIF yg mana ga ada transaksi yg masuk di outlet kami sebesar itu,'' tulis Ajun.

Ajun Agusjuniadi mengaku kaget dengan tagihan sebesar itu. Menurutnya, dengan tagihan sebesar itu, salah satu outlet makanannya bisa meraup keuntungan sampai Rp 90 juta.

Ajun Agusjuniadi mengaku kecewa dengan para oknum driver ojol nakal, yang doyan melakukan orderan fiktif demi keuntungan pribadi.

Tak hanya Ajun Agusjuniadi, netizen pun geram melihat kejadian ini. Netizen mengungkapkan kekecewaanya ke kolom komentar.

Ilustrasi driver ojol. (suara.com/Muhaimin A Untung)

''Laporin om, udah masuk dalam penipuan, di palembang banyak oknum yg melakukan hal tsb. Bisa di lacak kok om dari pihak gojeknya utk melakukan pengecekan dan siapa siapa oknum yg melakukan order fiktif tsb,'' kata Muhammad Sazili Nasir.

''up,biar oknum nya dapet hidayah...kadang bikin susah driver juga.'' Ujar Eri Michael Bacas.

Meski banyak yang menyarankan untuk membawa ke jalur hukum, Ajun Agusjuniadi mengaku masih ingin bermediasi dengan pihak penyedia jasa ojek online, guna mendapatkan solusi terbaik.

Semoga masalah orderan fiktif driver ojol nakal ini segera terselesaikan. Agar tidak ada pihak yang merugi besar karenanya. (Mobimoto.com/ Praba Mustika)

BACA SELANJUTNYA

Customer Terlalu Tega, Netizen Melongo Lihat Driver Ojol Bawa Barang Segede Ini