Jum'at, 29 Maret 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Sabtu, 22 Februari 2020 | 11:23 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Jumat (21/2/2020), ratusan siswa Pramuka SMP 1 Turi dilaporkan hanyut di Sungai Sempor, Turi, Sleman, Yogyakarta. Meminta pertanggung jawaban, akun media sosial pembina pramuka SMP 1 Turi diburu netizen hingga dirinya memilih tutup akun.

Mengutip SuaraJogja.id, siswa Pramuka SMP 1 Turi ini dilaporkan hanyut usai mengikuti acara susur sungai yang dilaksanakan dalam kegiatan Pramuka.

Laporan terakhir menyebutkan ada total 256 siswa yang mengikuti kegiatan Pramuka ini. Masing-masing terdiri dari 127 siswa kelas VII dan 129 siswa kelas VIII. Laporan terakhir menyebutkan ada 4 siswa SMP 1 Turi yang tewas karena kejadian ini.

Menurut pengakuan warga setempat, saat susur sungai berlangsung, lokasi kejadian hanya mengalami hujan gerimis. Namun, cuaca di wilayah utara sungai hujan deras.

Sedangkan pengakuan seorang siswa kelas 8C menjelaskan bahwa sekitar pukul 15.00 hingga 15.30 WIB datang air sungai yang deras di tengah kegiatan susur sungai tersebut. Alhasil beberapa siswa yang berada di sisi sungai ini hanyut terseret air.

Akun Instagram pembina Pramuka SMP 1 Turi. (Instagram)

Menjadi topik panas di media sosial khususnya Twitter, netizen lalu ramai-ramai memburu akun media sosial pembina Pramuka SMP 1 Turi.

Berdasarkan pantauan terakhir tim HiTekno.com, akun Instagram pembina Pramuka tersebut telah lenyap karena tutup akun.

Selain akun Instagram, akun Facebook pembina Pramuka SMP 1 Turi ini juga diburu netizen hingga dirinya juga harus tutup akun.

Walaupun sudah ditutup, jejak digital pembina pramuka SMP 1 Turi ini ditemukan netizen dan beredar luas di Twitter.

Netizen temukan sosok tersebut senang dengan kegiatan alam dan beberapa kali memamerkan momen tersebut di akun media sosial miliknya.

Akun Facebook pembina Pramuka SMP 1 Turi. (twitter/tofompefel)

Hingga artikel ini dibuat, usaha pencarian oleh tim SAR bersama Polres Sleman dan masyarakat setempat terus dilakukan.

Sejauh ini, dua akun media sosial pembina Pramuka SMP 1 Turi yaitu Facebook dan Instagram telah ditutup karena menerima hujatan serius dari netizen.

BACA SELANJUTNYA

Ini 5 Tips Mengurangi Kecanduan Media Sosial