Hitekno.com - Beredar kabar lewat postingan di media sosial yang mengklaim kalau polisi akan memukul warga yang kedapatan berkeliaran di jalan kota Bandung saat masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Kabar tersebut beredar di media sosial usai diunggah oleh pengguna Facebook bernama Dedi Supriadi.
Dalam unggahannya itu, Dedi menyertakan video yang memperlihatkan seorang polisi sedang melakukan patroli.
"PSBB Kota Bandung Raya Hari Senin Mulai Jam 14.00 WIB," tulis Dedi via Facebook.
Namun, apakah benar polisi akan memukul warga yang berkeliaran dengan rotan?
PENJELASAN
Berdasarkan cek fakta dan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, dapat dipastikan bahwa kabar di atas tidaklah benar.
Pasalnya, video yang diunggah oleh Dedi Supriadi sudah pernah diunggah via YouTube dengan judul "Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Mulai Berlaku di Kabupaten Jayapura Provinsi Papua" pada tanggal 18 April 2020.
Dalam video tersebut, pihak kepolisian mengatakan bahwa mulai hari Senin (20/4/2020) seluruh pusat pertokoan dan aktivitas warga Papua harus berakhir pada pukul 14.00 WIT. Hanya tim medis dan aparat TNI/Polri yang diperbolehkan berkeliaran di luar rumah.
Wakapolrestabes Bandung, AKBP Yade Setiawan juga menegaskan bahwa video tersebut tidak diambil di kota Bandung melainkan di Papua.
Baca Juga:
CEK FAKTA: Benarkah Polisi Sebar Nomor Layanan Pemburu Preman?
"Itu hoaks, itu bukan di Bandung," katanya.
KESIMPULAN
Dari penjelasan cek fakta di atas maka dapat dipastikan bahwa video yang diunggah oleh Dedi Supriadi tidak berasal dari kota Bandung, melainkan dari Papua. Tidak benar jika polisi akan memukul warga yang berkeliaran di kota Bandung saat masa PSBB dengan kayu rotan. (Suara.com/ Ruhaeni Intan).
Berita Terkait
Berita Terkini
-
Keamanan Registrasi SIM dengan Face Recognition Masih Dipertanyakan Jelang 2026
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Pakar Ingatkan Ancaman Kebocoran Data
-
Pengamat Ingatkan Risiko Face Recognition untuk Registrasi SIM, Operator Diminta Tak Simpan Data Wajah
-
Netflix Adaptasi Tiga Novel Dee Lestari menjadi Original Series
-
Cara Membuat Makalah di HP dengan Word dan Google Docs: Praktis, Cepat, dan Anti Ribet!