Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Miliader Tesla Elon Musk mengajak Presiden Vladimir Putin melalui aplikasi media sosial Clubhouse.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Senin mengatakan bahwa proposal itu "menarik" tetapi lebih banyak rincian diperlukan, dilansir CNBC mengutip kantor berita Tass, Rabu (17/2/2021).
âPertama kami ingin mencari tahu, Anda tahu bahwa Presiden Putin tidak secara langsung menggunakan jejaring sosial, dia secara pribadi tidak menjalankannya,â kata Peskov, menurut terjemahan yang diterjemahkan.
âSecara umum, ini adalah proposal yang sangat menarik, tetapi harus dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud, apa yang diusulkan.â
Baca Juga
-
Makan Nasi Sisa, Video Viral Pegawai Restoran Ini Bikin Terharu
-
Beli Es Krim Dapat Cone Terpisah, Pengalaman Unik Wanita Ini Viral
-
Terpopuler: Game Nomor 1 di Dunia dan Kakek Penjual Es Bikin Terenyuh
-
Clubhouse Terancam Diblokir oleh Kominfo, Ini Alasannya
-
Sempat Ramai, Kominfo Ungkap Clubhouse Belum Terdaftar di Indonesia
Kremlin tidak segera menanggapi permintaan komentar CNBC.
Pada Sabtu (13/2/2021), Musk mengundang Putin melalui Twitter untuk bergabung dengannya dalam percakapan di Clubhouse, yang merupakan aplikasi khusus audio yang berkembang pesat setelah mendapatkan popularitas di Silicon Valley.
"Ini akan menjadi kehormatan besar untuk berbicara dengan Anda," cuit CEO Tesla dan SpaceX itu dalam bahasa Rusia.
Clubhouse telah diunduh sekitar lima juta kali, menurut pelacak aplikasi App Annie. Seperti platform media sosial AS lainnya, media sosial ini diblokir di China minggu lalu.
Aplikasi iPhone khusus undangan memungkinkan orang untuk melakukan percakapan "di atas panggung" sementara audiens mendengarkan.
Anggota audiens dapat diundang "ke atas panggung" untuk mengajukan pertanyaan kepada pembicara.
Musk mewawancarai pendiri Robinhood, Vlad Tenev di Clubhouse pada 30 Januari, dan Rabu lalu pengusaha itu menulis di Twitter bahwa dia telah setuju untuk "melakukan Clubhouse" dengan Kanye West.
Bulan lalu, aplikasi Clubhouse dinilai oleh investor sekitar 1 miliar dolar AS. Media sosial Twitter telah meluncurkan versinya sendiri, yang dikenal sebagai Spaces, sementara Facebook dilaporkan sedang mengerjakan produk serupa. (Suara.com/Dythia Novianty)
Terkini
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
- Update Software Samsung Galaxy S24 Series, Hadirkan Pengalaman Display Vivid yang Makin Optimal
- Nuon Optimistis Dorong Transformasi Digital Melalui Inovasi di Industri Hiburan
- Google Resmi Ganti Bard Menjadi Gemini, Ini Tujuannya
- Kolaborasi Plan Indonesia dan Microsoft, Luncurkan Program AI TEACH for Indonesia
Berita Terkait
-
Telco X: "X" terbaru yang dibawa Elon Musk ke Indonesia?
-
Deretan Orang Terkaya di Dunia 2023: Posisi Elon Musk Digusur Juragan Louis Vuitton
-
Manfaatkan Pengaruh, Elon Musk Dituduh Memanipulasi Harga Dogecoin
-
Implan Chip ke Otak Buatan Elon Musk Disetujui FDA, Ngeri-Ngeri Sedap
-
Pengguna Premium Makin Dimanjakan, Akun Twitter Blue Kini Bisa Upload Video Berdurasi 2 Jam
-
Satya Nadella dan Elon Musk Beda Pendapat, Siapa Pegang Kendali OpenAI
-
Tunjuk Linda Yaccarino Sebagai CEO Twitter Baru, Keputusan Elon Musk Dinilai Analis Sangat Tepat
-
Elon Musk Unggah Gambar di Twitter, Harga NFT Ini Langsung Meroket
-
Elon Musk Disinyalir akan Tinggalkan Posisi CEO Twitter, Siapakah Penggantinya?
-
Elon Musk Tuding WhatsApp Sengaja Mata-matai Pengguna, Microfon Suka Nyala Diam-Diam?