Kamis, 25 April 2024
Agung Pratnyawan : Selasa, 20 April 2021 | 20:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Kabar Tokopedia dan Gojek yang akan meger makin kencang, bahkan muncul nama GoTo sebagai gabungan dua raksasa starup Indonesia ini.

Jika bernar Tokopedia dan Gojek merger, siapa yang akan memimpin perusahaan gabungan ini?

Diwartakan Suara.com (20/4), salah satu CEO Gojek, Andre Soelistyo, akan ditunjuk sebagai pemimpin perusahaan GoTo tersebut.

Seperti diwartakan Bloomberg, Senin (19/4/2021), Gojek akan menguasai 58 persen saham dalam perusahaan hasil merger. Sementara sisanya dipegang oleh Tokopedia.

GoTo akan memiliki tiga unit bisnis. Pertama adalah Gojek, kedua Tokopedia, dan ketiga adalah layanan pembayaran serta finansial yang bernama Dompet Karya Anak Bangsa alias DKAB.

Bos Tokopedia, William Tanuwijaya, masih akan memimpin layanan ecommerce tersebut. Sementara Kevin Aluwi, bos Gojek yang lain, masih akan memimpin unit bisnis transportasi online.

Sementara Andre akan menjadi bos di unit bisnis DKAB GoTo nantinya.

Logo Tokopedia. (Tokopedia)

Andre dipilih menjadi pemimpin GoTo sekaligus mengepalai unit bisnis finansial karena ia dinilai sukses mendiversifikasi bisnis Gojek dan berhasil membawa masuk sejumlah investor kakap seperti Google, Tencent, Astra, KKR & Co dan Warburg Pincus.

Perwakilan resmi Gojek dan Tokopedia belum memberikan komentar terkait laporan ini. Bloomberg sendiri memperoleh informasi ini dari sejumlah orang yang mengaku mengetahui rencana merger kedua perusahaan. Mereka meminta identitasnya tak diungkap.

Kabarnya Gojek dan Tokopedia sedang dalam tahap akhir merampungkan merger tersebut. Jika berhasil maka GoTo ditaksir bernilai sekitar 40 miliar dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 581 triliun.

Dewan direksi di dua perusahaan disebut sudah menyepakat persyaratan merger dan kini sedang meminta persetujuan dari pemegang saham. Paling cepat merger Tokopedia dan Gojek akan diumumkan pada sekitar Juli 2021.

Kita nantikan saja, apakah benar nantinya Tokopedia dan Gojek akan merger menjadi GoTo dan siapa yang akan memimpin perusahaan ini? (Suara.com/ Liberty Jemadu).

BACA SELANJUTNYA

Bukan di WhatsApp, Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett Selingkuh di Aplikasi Tidak Biasa Ini