Hitekno.com - Seorang pengguna TikTok dengan akun @unicosobreviviente baru-baru ini menggegerkan publik usai dirinya mengaku sebagai seorang penjelajah waktu dari tahun 2027 yang hidup sendirian di Bumi.
Dalam sejumlah video di akun TikTok pribadinya, pria bernama Javier ini mengunggah video-video yang menunjukan keadaan dunia tanpa manusia lain selain dirinya.
Melalui akun TikTok tersebut, dirinya mengunggah sejumlah video saat berkunjung ke lokasi-lokasi yang biasanya ramai pengunjung. Di sisi lain, dalam video tersebut, lokasi ini tampak sepi tanpa manusia.
Melihat salah satu komentar yang ia tinggalkan, Javier mengaku jika dirinya adalah orang yang terjebak di dunia paralel antara tahun 2021 dan 2027. Sayangnya, pengakuan Javier ini justru diragukan oleh banyak orang.
Sejumlah pengguna TikTok menyebut jika video-video unggahan Javier dengan akun @unicosobreviviente ini diambil pada saat kondisi dunia sedang mengalami lockdown akibat masa pandemi. Hal ini yang membuat beberapa lokasi justru sepi.
Hal lain yang menimbulkan keraguan dari netizen ialah karena listrik yang masih terus aktif hingga lampu lalu lintas yang terus menyala walaupun Javier mengaku jika dirinya hidup sendirian di Bumi.
Sampai artikel ini dibuat, akun TikTok Javier dengan akun @unicosobreviviente ini lalu telah mendapat lebih dari 6 juta followers. Pada bio di akun profil TikTok-nya tersebut tertulis 'Nama saya Javier dan saya sendirian di Bumi'.
Tidak diketahui dengan pasti mengenai kebenaran pengakuan akun TikTok yang menyebut dirinya penjelajah waktu dari tahun 2027 ini. Namun, kehadirannya di TikTok cukup menggegerkan publik.
Berita Terkait
Berita Terkini
-
Registrasi SIM Berbasis Face Recognition Picu Polemik, Publik Soroti Risiko Kebocoran Data Pribadi
-
Registrasi SIM Berbasis Face Recognition Dinilai Berisiko, Pakar Ingatkan Ancaman Privasi dan Penyalahgunaan Data
-
5 Fakta BONDS, Perangkat Pemanas Tembakau dengan Inovasi Teknologi Baru
-
Keamanan Registrasi SIM dengan Face Recognition Masih Dipertanyakan Jelang 2026
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Pakar Ingatkan Ancaman Kebocoran Data