Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) melaporkan kalau nama domain .ID memiliki jumlah terbanyak sebagai nama domain di Asia Tenggara.
Jumlah pemakaian nama domain .ID telah berhasil mengalahkan domain .vn, .my dan lain-lain di Asia Tenggara menurut PANDI.
"Jumlah nama domain .ID sudah menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara dengan jumlah nama domain sebanyak 726.294 per 31 Desember 2022, peningkatan terbesar terjadi pada jumlah pengguna domain BIZ.ID dengan peningkatan hampir 500 persen dibandingkan dengan tahun 2021," terang Prof. Yudho Giri Sucahyo selaku Ketua PANDI.
Lebih lanjut, Yudho juga menjelaskan bahwa peningkatan terbesar kedua terjadi pada jumlah nama domain MY.ID.
Baca Juga
"Selain BIZ.ID yang meningkat hampir 500 persen dari yang sebelumnya 3.164 pada 2021 menjadi 18.846 pada 2022, peningkatan terbesar juga terjadi pada jumlah nama domain MY.ID yang naik lebih dari 2 kali lipat, dari yang sebelumnya 127.023 pada 2021 menjadi 279.576 atau meningkat sekitar 120 persen," jelas Yudho.
Peningkatan jumlah nama domain ini menurut Yudho, merupakan buah dari hasil kerja keras PANDI dalam mempromosikan nama domain .ID khususnya BIZ.ID dan MY.ID.
Peningkatan ini terjadi melalui berbagai event/sosialisasi/kompetisi yang melibatkan para pelaku usaha UMKM dan berbagai elemen yang ada di masyarakat.
"Selain berbagai event/sosialisasi/kompetisi yang dilakukan, penyesuaian harga nama domain MY.ID juga berdampak pada peningkatan jumlah pengguna domain MY.ID," tutur Yudho.
Yudho juga menambahkan, PANDI akan terus menggenjot pertumbuhan nama domain .ID khususnya domain BIZ.ID yaitu salah satunya dengan cara melakukan penurunan harga yang cukup drastis pada nama domain BIZ.ID.
"Dalam rangka mendukung UMKM untuk Go Global dan Go Digital, PANDI akan terus menggenjot pertumbuhan UMKM yang menggunakan domain BIZ.ID salah satunya adalah dengan menurunkan harga domain BIZ.ID agar lebih terjangkau bagi para pelaku UMKM yang ingin memulai promosi di dunia digital," tambah Yudho.
Selanjutnya, Yudho juga menerangkan bahwa untuk mendukung kegiatan pemasaran UMKM, PANDI juga menyediakan inovasi berupa layanan link shortener dan microsite S.ID yang merupakan link shortener terpendek di dunia.
"Tahun 2023, PANDI menargetkan jumlah nama domain .ID sebanyak 1 juta nama domain. PANDI juga akan terus melakukan inovasi dan kolaborasi untuk memperkuat layanan domain .ID dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menggunakan nama domain .ID. Bukan tidak mungkin setelah domain .ID menjadi juara di Asia Tenggara, nama domain .ID juga akan menjadi juara di Asia atau bahkan di dunia," tutup Yudho.
Terkini
- Apa yang Harus Dilakukan Jika Lapor SPT Lewat e-Filing Muncul Error ERR099
- Link Live Streaming Sidang Isbat Ramadhan 1444 H
- Isu Alshad Ahmad Hamili Mantan Pacar Beredar, Video Tiara Andini Nangis di Konser Bikin Netizen Terharu
- Kiky Saputri Posting Video Bareng Cipung, Netizen Tinggalkan Komentar Nyinyir Begini
- Alshad Ahmad Dituding Hamili Mantan Pacar, Video Wawancara di YouTube Denny Sumargo Jadi Sorotan
- Viral Video Bule Ngamuk, Tak Terima Motor Dihentikan Saat Ada Upacara Melasti
- Kerja Sama dengan Volta, Telkomsel Beri Kuota Gratis untuk Pengguna Motor Listrik
- Berapa Penghasilan YouTube Alshad Ahmad yang Sering Viral dapat Jutaan View
- Kolaborasi Planet Ban dan Gojek, Hadirkan Program Khusus Mitra Driver
- Amazon PHK Massal 9.000 Karyawan, Ternyata Ini Penyebabnya
Berita Terkait
-
Heboh Situs presiden.go.id Belum Bayar Sewa Domain, Begini Tanggapan Kominfo
-
Manfaat Miliki Domain Lebih dari Satu Bagi Brand
-
Tutorial Cara Cek Umur Domain, Mudah Ikuti Langkah Ini
-
Jujutsu Kaisen: Penjelasan Unlimited Void Domain Expansion milik Gojo Satoru
-
Mengenal Apa Itu Domain dan Penjelasannya
-
Cara Membuat Email Bisnis Profesional
-
Cara Membeli Domain untuk Pemula
-
Cukup Mudah, Begini Cara Membuat Email dengan Domain Sendiri
-
Lancar untuk Bisnis, Ini Tips Membuat Website Anda Cepat Loading
-
Wow, Nama Domain untuk Situs Kampaye Pilpres 2019 Dijual Milyaran