Kamis, 25 April 2024
Amelia Prisilia : Senin, 27 Februari 2023 | 18:36 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Booming-nya ChatGPT di era teknologi saat ini rupanya membuat banyak oknum tidak bertanggung jawab yang justru memunculkan ChatGPT palsu yang bisa menyebabkan sejumlah masalah serius pada penggunanya.

ChatGPT yang diluncurkan pada bulan November tahun lalu, dengan cepat menjadi salah satu kata kunci teknologi yang paling populer karena kemampuannya yang mengesankan untuk menghasilkan respons yang sangat mirip dengan manusia.

Sayangnya, para penipu memanfaatkan pengguna untuk melakukan pembayaran layanan yang seharusnya gratis. Karena popularitasnya yang luar biasa dan pertumbuhannya yang cepat, OpenAI harus membatasi penggunaan alat ini dan memperkenalkan tingkat berbayar yang disebut ChatGPT Plus, dengan harga USD20 per bulan.

Sejatinya, layanan ini dirancang untuk individu yang ingin menggunakan chatbot tanpa batasan ketersediaan. Sebagai dampaknya, peretas telah mengeksploitasi popularitas alat ini dengan menjanjikan/membuat akses gratis ke versi premium ChatGPT. Tujuannya jelas, untuk mengelabui pengguna agar menginstal malware atau memberikan izin untuk mengakses akun mereka.

Salah satu contoh awal dari taktik ini ditemukan oleh peneliti keamanan Dominic Alvieri. Sebuah situs web dengan domain 'chat-gpt-pc.online' digunakan untuk mendistribusikan Redline, sebuah malware pencuri informasi yang menyamar sebagai ChatGPT.

Bagaimana cara peretas mengeksploitasi?

Para peneliti dari Cyble menyebut, para penipu membuat situs web palsu yang mengklaim menyediakan akses tanpa gangguan ke ChatGPT, bersama dengan halaman Facebook untuk mempromosikannya.

Situs web ini mendistribusikan malware dengan menipu pengguna untuk mengunduh klien desktop Windows ChatGPT. Selain itu, beberapa aplikasi ChatGPT palsu beredar di Google Play dan toko aplikasi Android pihak ketiga lainnya.

Aplikasi-aplikasi ini tidak menyediakan akses ke chatbot yang sebenarnya, melainkan menginfeksi perangkat dengan berbagai bentuk malware. Saat ini, satu-satunya cara yang sah untuk mengakses ChatGPT adalah melalui situs web resminya, yang dapat diakses dengan mengunjungi chat.openai.com.

Saat ini, tidak ada API resmi yang tersedia untuk ChatGPT, yang berarti pengembang tidak dapat membuat aplikasi yang secara langsung memanfaatkan chatbot.

Apa yang harus dilakukan ketika menemukan ChatGPT palsu?

Jika kamu menemukan aplikasi 'ChatGPT' yang berbahaya atau palsu di Google Play Store, kamu dapat melaporkannya dengan mengunjungi halaman daftar aplikasi, mengeklik ikon tiga titik yang terletak di pojok kanan atas, dan memilih 'Tandai sebagai tidak pantas'.

Kamu kemudian akan diminta untuk memilih alasan untuk menandai aplikasi tersebut, dengan 'Peniru atau peniruan' sebagai pilihan yang paling tepat.

Untuk App Store, kamu bisa melaporkan aplikasi 'ChatGPT' yang berbahaya atau palsu dengan mengunjungi halaman daftarnya, menggulir ke bawah ke 'Laporkan masalah,' memilihnya, dan kemudian mengklik 'Laporkan penipuan atau kecurangan.

BACA SELANJUTNYA

Model Bahasa Kecil Baru Buatan Microsoft Mampu Ungguli ChatGPT