Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Buat kamu yang baru saja terjun di dunia bisnis, kamu pasti akan sering mendengar istilah bootstrapping. Sebenarnya apa sih itu?
Bootstrap adalah proses membangun bisnis dari awal tidak bertujuan untuk menarik investasi dari pihak luar atau jika pun harus menggunakan pendanaan dari luar, maka akan dibatasi seminimal mungkin.
Bisanya, bootstrapping ini membeli dan menggunakan sumber daya usahanya dengan biaya pemilik bisnis tanpa berbagi ekuitas atau meminjam uang dalam jumlah besar dari bank.
Bisa dikatakan, usaha yang menggunakan bootstrapping ini adalah usaha yang mandiri karena tak mau meminjam uang dari pihak luar.
Baca Juga
Keuntungan dari bootstrap perusahaan adalah:
- Pemilik memiliki kendali penuh atas perusahaan, tanpa pengaruh luar dari investor atau orang yang memberikan modal.
- Usaha akan mandiri karena mengandalkan sumber daya yang ada, tanpa pinjaman. Bisanya, usaha yang demikian akan tahan banting.
- Pemilik akan mengelola uang dengan hati-hati sejak awal sehingga dapat menciptakan kebiasaan belanja yang cerdas.
Kekurangan dari bootstrap perusahaan adalah:
- Pertumbuhan bisnis mungkin terbatas atau terhambat jika permintaan melebihi kemampuan perusahaan untuk mendapatkan persediaan atau bahan mentah untuk dijual.
- Pengusaha menanggung hampir semua risiko keuangan dengan tidak berbagi beban dengan investor luar,.
Tips usaha yang memilih bootstrap
Jika kamu selaku pemilik usaha ingin memilih model bootstrap untuk usaha kamu, maka Hitekno.com telah merangkum beberapa tips yang mungkin akan berguna.
- Hindari menyewa ruang kerja sampai usaha benar-benar membutuhkannya.
- Jangan berbelanja secara banyak pada perabot dan peralatan kantor yang mahal. Beli bekas atau, jika masuk akal, sewa untuk menghemat uang.
- Barter dengan perusahaan lain untuk mendapatkan apa yang kamu butuhkan. Ini akan sangat hemat usang.
- Jika pemasok menawarkan diskon untuk pembayaran awal tagihan mereka, bayarlah terlebih dahulu.
- Bernegosiasi dengan pemasok untuk mendapatkan lebih banyak waktu untuk membayar.
- Kalau bisa jangan berhutang, gunakan modal dan keuntungan sebaik mungkin untuk megembangkan bisnis kamu.
Cara Memasarkan produk untuk usaha model bootstrap
Karena bisnis bootstrap ini menekan pengeluaran sebanyak mungkin, maka kamu membutuhkan strategi cerdas untuk memasarkan produk.
Berikut ini Hitekno.com telah merangkum tips memasarkan produk untuk usaha model bootstrap.
- Tawarkan sampel produk atau layanan kamu secara gratis kepada prospek dan pelanggan, seperti konsultasi gratis selama 15 menit, atau perlengkapan perawatan sepatu kecil.
- Siapkan program hadiah untuk memberi insentif kepada pelanggan agar lebih sering berbelanja di tempat kamu.
- Buat daftar email pelanggan dan prospek yang dapat kamu hubungi.
- Mintalah testimoni pelanggan yang senang untuk digunakan dalam materi pemasaran di masa mendatang.
- Buat blog pemasaran untuk produk kamu sendiri.
- Buat media sosial agar calon pelanggan lebih mengenal produk kamu.
- Ikuti pameran bisnis yang diselenggarakan di kota-kota besar.
- Kalau perlu bayar influencer di bidang terkait untuk mempromosikan produk kamu.
Itulah penjelasan model bisnis bootstrapping yang harus dimengerti oleh pebisnis yang ingin sukses dengan usaha mereka sendiri.
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Dapat Kembangkan Jaringan, Alumni Startup Studio Indonesia Raih Pendanaan Hampir Rp 1 Triliun
-
Ekspansi Bisnis MediaTek di Sektor Mobile, Notebook, Chromebook, dan IoT
-
Susul Zeiss dan Leica, Canon Siap Kembangkan Kamera untuk Ponsel?
-
Manfaat Digital Marketing dalam Memulai Bisnis Jasa
-
Penjualan HP Menurun, Oppo Hentikan Bisnis Pengembangan Chipset di China
-
Sinergi dengan Link Net, XL Targetkan 8 Juta Home Pass
-
Niagahoster: UMKM Harus Mengasah Kemampuan Digital Marketing
-
5 Tips Jualan Online di Tokopedia Dongkrak Transaksi Pasca Lebaran
-
Percepat Pertumbuhan, Zoho Siap Tambah Investasi Besar-besaran
-
WordPress Insight Niagahoster, WooCommerce Permudah Buat Toko Online