Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Seperti diketahui, sertifikat vaksin menjadi salah satu hal yang cukup krusial di era saat ini.
Sebab sertifikat vaksin menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi masyarakat untuk melakukan beberapa hal.
Misalnya saja ketika hendak naik kendaraan umum seperti pesawat atau Kereta Api. Untuk membeli tiket, kamu wajib menyertakan sertifikat vaksin ini.
Sertifikat vaksin ini bisa dicetak atau kamu lihat di aplikasi Satu Sehat.
Baca Juga
Akan tetapi terkadang, sertifikat vaksin ini tidak muncul di aplikasi sehingga menghambat aktivitas kamu yang seharusnya mudah.
Ya, pemerintah sendiri menyadari jika permasalahan sertifikat vaksinasi COVID-19 acap kali dikeluhkan oleh sebagian masyarakat.
Selain masalah sertifikat, ada pula yang melaporkan soal kesalahan data yang diinput oleh petugas terkait dan membuat sertifikatnya tidak muncul.
Sertifikat vaksin diberikan kepada seseorang yang telah divaksinasi COVID-19 baik dosis pertama maupun dosis kedua.
Sejumlah kendala yang dikeluhkan masyarakat adalah terutama soal kesalahan data dan belum mendapatkan sertifikat tersebut.
Tenang saja, Hitekno sudah merangkum tiga cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi sertifikat vaksin yang belum muncul.
Cara 1: Bisa Kirim Pengaduan ke E-mail
Dikutip dari laman Sehatnegeriku.kemkes.go.id, jika sudah vaksin tapi sertifikat tidak muncul bisa mengirimkan pengaduan melalui e-mail sertifikat@pedulilindungi.id.
Kamu bisa mengirim e-mail aduan dengan format sebagai berikut:
- Nama Lengkap
- NIK KTP
- Tempat, Tanggal Lahir
- Nomor HP
- Keluhan
- Foto KTP dan selfie (swafoto) sambil memegang KTP
Cara 2: Lapor melalui WhatsApp
Cara kedua yang bisa kamu lakukan adalah dengan lapor keluhanmu melalui WhatsApp.
Meski demikian yang kamu hadapi adalah chatbot sehingga kamu tidak bisa berkeluh kesah dengan kalimat yang panjang-panjang.
Kamu hanya bisa mengikuti perintah untuk langsung fokus kepada masalah yang kamu hadapi.
Layanan atau chatbot WhatsApp bisa diakses 24 jam melalui pesan WhatsApp ke nomor Kemenkes RI di 081110500567.
Cara 3: Bisa Hubungi Hotline Kemenkes
Jika sudah vaksin tapi sertifikat tidak muncul, Kemenkes menyarankan untuk menghubungi hotline Halo Kemenkes.
Nomor yang bisa dihubungi yaitu 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id
Itulah tiga cara yang bisa kamu lakukan jika sertifikat vaksin tidak muncul di aplikasi Satu Sehat. Selamat mencoba!
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
-
Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
-
Cara Membuat Stiker WhatsApp Sendiri, Beda dengan Lainnya
-
GrabCar Hadirkan Fitur Mode Hening, Perjalanan Lebih Tenang dan Minim Interaksi
-
Visa Digital Nomad: Bekerja Sambil Liburan Keliling Dunia
-
Fitur utama Batoto, Aplikasi Baca Komik Seru
-
Aplikasi Kalender Jawa, Memudahkan Penanggalan
-
Kapan Seseorang Harus Ganti HP? Ini Patokannya
-
Keunggulan WhatsApp Dibandingkan dengan Aplikasi Chatting Pesaing Lainnya
-
Apple Mulai Perbarui Aplikasi Health, Fitur Lebih Interaktif