Sabtu, 20 April 2024
Agung Pratnyawan : Kamis, 16 Maret 2023 | 15:10 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Ratusan karyawan Google dilaporkan kembali melakukan protes dengan mogok kerja kepada perusahaan raksasa internet tersebut.

Seperti dilaporkan Reuters (16/03/2023), kalau ratusan karyawan ini mogok kerja di kantor Google di Zurich, Swiss pada Rabu (15/03/2023).

Aksi tersebut dilancarkan karyawan Google usai terjadi PHK pada lebih dari 200 rekan mereka sebelumnya.

Yakni pada bulan Januari 2023, Alphabet sebagai induk perusahaan Google mengumumkan untuk memangkas 12.000 pekerja di seluruh dunia.

Dengan pemangkasan 12.000 pekerja tersebut setara dengan 6 persen total karyawan Google secara global.

Sedangkan kantor Google di Zurich sendiri memiliki sekitar 5.000 karyawan. Sebelumnya mereka juga telah melakukan aksi mogok kerja bulan lalu.

Perwakilan serikat pekerja IT, Syndicom yang mewakili sejumlah karyawan mengatakan lebih dari 2.000 staf telah menawarkan untuk mengurangi upah dan jam kerja.

Tawaran untuk mengurangi upah dan jam kerja ini diajukan untuk mencegah adanya PHK karyawan Google di Swiss. Namun perusahaan tersebut menolaknya.

"Anggota kami di Google Zurich dan semua karyawan yang bergabung dalam pemogokan menunjukkan solidaritas dengan mereka yang di-PHK," kata juru bicara Syndicom.

"Mereka terganggu oleh PHK yang tidak transparan, dan kecewa karena Google memberhentikan pekerja saat perusahaan menghasilkan keuntungan miliaran setiap tahun." lanjutnya.

Tanggapan Google

Di sisi lain, seorang juru bicara Google menyampaikan kalau perusahaan telah melakukan berbagai upaya pemotongan.

Google lebih mementingkan jumlah peran dari seorang pekerja selaras dan sesuai dengan yang mereka butuhkan.

"Proses konsultasi sekarang telah selesai di Swiss dan karyawan yang perannya terkena dampak telah diberitahukan," ungkap juru bicara Google.

BACA SELANJUTNYA

Google Resmi Ganti Bard Menjadi Gemini, Ini Tujuannya