Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Ternyata Amerika Serikat (AS) telah melirik Jetpack sejak lama. Bahkan sejak Perang Vietnam di tahun 60-an, militer AS sudah berminat dengan Jetpacks.
Hal ini diketahui dari dokumen vendor penyedia peralatan dan teknologi perang militer AS. Bell Aerosystem, vendor militer AS telah mengembangkan jetpacks sejak perang Vietnam.
Disebutkan kalau Bell Aerosystem telah mengembangkan kendaraan militer yang dinamakan Light Mobility System (LMS).
Dilansir Gizmodo, dari dokumen perencanaan tahun 1967, kendaraan militer Bell Aerosystem ini berbentuk seperti Jetpacks yang kita kenal saat ini.
Baca Juga
Setelah bekerja selama setahun dan melakukan hampir 3 ribu penerbangan, Bell Aerosystem mengembangkan Jetpakcs baru pada 1968 dengan nama Jet Belt.
Seperti teknologi militer lainnya, Bell Aerosystem mendesain Jet Belt untuk mengintai. Sama seperti dengan drone dan kendaraan robot, awalnya dikembangkan sebagai pengintai.
"System ini dapat dioperasikan hingga jauh dalam patroli lebih dari patroli di tanah," tulis dalam dokumen tahun 1967.
Dokumen ini juga mengungkap sejumlah ilustrasi penggunaan jetpacks di Perang Vietnam dengan keterangan "Pengintaian atau misi Hit-and-Run".
Selain sebagai kendaraan pengintai, Bell Aerosystem juga menyebutkan kalau Jetpacks ini bisa digunakan dalam psychological operations.
Disebutkan kalau Jetpacks ini dapat digunakan untuk menyebarkan pamflet propaganda dengan mudah. Atau mengangkut speaker, peralatan radio, dan proyektor.
Dokumen tersebut juga menyebutkan kalau Jetpacks berguna untuk melakukan serangan Hit-and-run. Atau melakukan serangan kilat lalu kabur.
Kemampuan dalam bergerak secara cepat inilah yang menjadi kunci utama Jetpacks.
Selain itu, disebutkan juga kalau Jetpacks sangat berguna dengan senjata kimia dan biologis. Serangan yang sering digunakan AS saat Perang Vietnam.
Dalam dokumen juga terdapat beragam penggunaan Jetpacks selama perang. Dari pengangkut barang hingga misi penyelamatan.
Sampai sejauh ini, sayangnya belum ada bukti penggunaan Jetpacks dalam Perang Vietnam. Hingga Perang Vietnam selesai, tidak nampak militer AS menggunakan Jetpacks.
Namun tidak heran jika militer AS melirik teknologi ini. Seperti diketahui, militer AS telah mengeluarkan jutaan dolar AS untuk pengembangan teknologi yang mendukung mereka dalam peperangan.
Misalnya di akhir era 60an, militer AS menggelontorkan dana 3 juta dolar AS untuk percobaan pengendali cuaca.
Walau Perang Vietnam telah usai, namun pengembangan Jetpacks ini tetap berlangsung. Namun bukan lagi oleh militer AS.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
6 Skin Game Termahal di Dunia, Ada yang Seharga Mobil Baru
-
6 Skin Game Termahal di Dunia 2023, Seharga Mobil Baru
-
6 Cheat GTA PS2 Senjata, Penggemar San Andreas Wajib Coba
-
Tentara Ukraina Pakai Steam Deck untuk Kendalikan Senjata
-
One Piece: Apa Alasan Crocodile Mengincar Senjata Kuno Pluton
-
Gegara Pattern Aneh, Skin Pistol CSGO Ini Terjual Seharga Motor
-
5 Senjata Terbaik di CS GO, Mana yang Jadi Andalanmu?
-
Apa itu Manhattan Project? Begini Rangkuman Fakta Awal Pengembangan Nuklir
-
Rayakan Bulan Ramadhan, Call of Duty Mobile Bagi-bagi Senjata Legendary Gratis
-
Gunsmith ICR-1 di Call of Duty Mobile, Gunakan Komponen Ini