Kamis, 02 Mei 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Kamis, 05 Maret 2020 | 20:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Para ilmuwan belum lama ini mendapati penemuan mengejutkan yaitu gabungan bintang dengan bentuk yang mirip manusia salju. Penelitian lalu dilakukan, banyak yang menyebut jika fenomena ini merupakan supernova.

Penemuan ini disebut-sebut belum pernah didapati sebelumnya. Namun, gabungan bintang ini jauh lebih masif dari Matahari dengan ukuran dua pertiga dari diameter Bumi.

Mengutip dari BBC, objek yang merupakan hasil penggabungan dua bintang putih ini cukup berbahaya saat meledak karena dapat menyebabkan supernova dengan kekuatan yang cukup kuat.

Ilmuwan menjelaskan bahwa penemuan ini cukup unik karena akan membantu memahami lebih jauh mengenai proses terjadinya gabungan bintang semacam ini.

Sebelum nantinya menjadi supernova, para ilmuwan ingin melakukan pengamatan mendalam untuk mengetahui bagaimana sistem bintang akan mencapai tahap supernova.

Gabungan bintang dengan bentuk boneka salju. (UNIVERSITY OF WARWICK)

Sejauh ini, nantinya objek putih yang merupakan gabungan bintang akan memiliki sifat seperti Matahari diujung masa hidupnya ketika seluru nuklir telah habis terpakai.

Objek tersebut nantinya akan kehilangan atmosfer dan meninggalkan inti yang sangat panas.

Atom-atom yang lebih berat dari atmosfer nanti akan tenggelam. Sedangkan yang ringan akan tetap berada di permukaan ini dengan atmosfer hidrogen yang masih murni.

Ilustrasi galaksi. (pixabay/skeeze)

Namun, ada yang cukup unik dengan objek satu ini. Diberi nama WDJ0551 + 4135, objek ini memiliki atmosfer yang kaya akan karbon.

Karena keunikannya ini, penelitian mendalam mengenai gabungan bintang yang berbentuk bonek salju ini akan terus diteliti sebelum kemudian akan menjadi supernova dan melepaskan kekuatan yang cukup besar.

BACA SELANJUTNYA

Virus dari Permafrost Siberia Masih Bisa Hidup Lagi dan Berbahaya bagi Manusia