Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Badan antariksa Amerika Serikat, NASA baru-baru saja memberi semangat pada seluruh penghuni Bumi di tengah masa sulit dengan menunggah foto Bumi di malam hari dari Stasiun Luar Angkasa ISS.
Foto Bumi dari ISS yang menakjubkan ini diunggah oleh NASA ke akun Instagram resminya yaitu @nasa pada Jumat (24/4/2020) lalu.
Diketahui foto ini diambil dari Stasiun Luar Angkasa ISS pada 11 Februari 2016 lalu. Sejauh mata memandang dari ISS, akan nampak Bumi yang sibuk nampak begitu terang di setiap sudutnya walaupun langit gelap membentang.
Entah cahaya dari lampu kota, atau bintang, atau hanya pantulan cahaya dari atmosfer, foto menakjubkan ini sengaja dibagi oleh NASA untuk memberi semangat pada penghuni Bumi yang kini tengah menghadapi masa sulit.
Baca Juga
Seperti yang diketahui, seluruh dunia saat ini sejak awal 2020 mendapat hantaman virus corona yang luar biasa hingga berpengaruh pada segala aspek kehidupan.
Membuka caption Instagram ini dengan kutipan dari Andrew Morgan, NASA menyebut bahwa Bumi ditengah krisis masih layak untuk kembali menjadi Bumi.
''..sebuah Bumi yang dalam krisis masih merupakan Bumi yang layak untuk kembali'' - @AstroDrewMorgan'' tulis NASA dalam captionnya.
NASA menyebut foto yang diambil dengan lensa fish eye ini menunjukan bahwa planet Bumi masih berkilau apapun kondisinya, sama dengan kamu seluruh penghuni Bumi yang terus bersinar.
''Ini adalah paparan yang panjang, sehingga anda dapat membedakan lampu kota, bintang, dan cahaya atmosfer. Planet kita masih berkilau - seperti halnya anda'' tulis NASA melanjutkan.
Selain dengan tujuan untuk memberi semangat di tengah masa sulit, foto Bumi dari ISS ini juga dalam rangka merayakan Hari Bumi yang baru saja dirayakan beberapa waktu yang lalu ini.
Sejak diunggah, foto Bumi di malam hari yang diambil dari ISS ini telah mengumpulkan lebih dari 900.000 ribu likes dan ribuan balasan dari netizen yang dibuat takjub dengan pemandangan ini.
Tag
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
-
Berapa Jarak Bumi ke Matahari dan Bagaimana Cara Mengukurnya?
-
Berapa Jarak Bumi ke Bulan, Lengkap Fakta Menariknya
-
Kenapa Bintang Digambarkan dengan Lima Sudut, Padahal Aslinya Bulat
-
12 Orang yang Pernah Menginjakkan Kaki di Bulan, Tak Hanya Neil Armstrong
-
Sebuah Komet Hijau Mendekati Bumi, Lintasannya Bisa Terlihat?
-
NASA Temukan Planet Mirip Bumi yang Kedua, Bisa Dihuni Manusia?
-
Satelit NASA Akan Jatuh Ke Bumi, Setelah 38 Tahun Beroperasi
-
Peringatan NASA, Ada Indikasi China Ingin Mengklaim Tanah di Bulan
-
Tim Peneliti NASA Berhasil Identifikasi Pola Perubahan Suhu di Jupiter