Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Pada awal September sebelumnya, para arkeolog di Mesir telah menemukan 14 peti mati dalam kondisi yang masih tersegel di Saqqara. Namun paling baru, kembali ditemukan lebih banyak peti mati tersegel di tempat tersebut.
Bahkan temuan baru arkeolog, setidaknya ada total ada 60 peti mati di tempat tersebut.
Meskipun rincian lengkapnya belum diumumkan, pihak berwenang mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa "sejumlah besar" sarkofagus kayu telah ditemukan.
Menteri Pariwisata dan Purbakala Mesir, Khaled al-Anani, mengatakan dalam unggahan Instagram bahwa temuan itu berjumlah "lusinan" peti mati dan telah disegel sejak zaman kuno.
Baca Juga
Koleksi peti mati tersebut diyakini berusia lebih dari 2.500 tahun. Patung berwarna dan belapis emas juga ditemukan di makam-makam tersebut.
Al-Anani dan Perdana Menteri Mesir Mostafa Madbouly mengunjungi situs tersebut pada Senin (19/10/2020) bersama dengan sekretaris jenderal Supreme Council of Antiquities Mustafa Waziri.
Penemuan tersebut menandai serangkaian temuan di Saqqara, sebuah pekuburan sekitar 20 mil selatan Kairo. Kuburan yang luas itu pernah menjadi ibu kota Kerajaan Memphis dan situs tersebut merupakan lokasi bagi piramida tertua Mesir, Pyramid of Djoser.
Sebelumnya, para arkeolog di Saqqara telah menemukan hampir 30 peti mati tersegel di salah satu dari tiga poros pemakaman berkuran 10 hingga 12 meter.
Pada konferensi pers awal bulan ini, kementerian mengatakan penemuan itu membuat jumlah total yang ditemukan di dalam makam menjadi 59 peti.
Dilansir dari CNN, Senin (26/10/2020), para pejabat cukup yakin bahwa peti mati itu berisi negarawan senior dan pendeta dari dinasti ke-26.
Kementerian mengatakan bahwa rincian lebih lanjut dari penemuan bulan ini akan diumumkan pada konferensi pers di situs tersebut dalam beberapa minggu mendatang.
Meskipun belum ada keterangan lebih lanjut mengenai peti mati yang baru ditemukan, beberapa di antaranya yang ditemukan awal tahun ini akan dipamerkan di Grand Egyptian Museum yang akan segera dibuka di Giza.
Itulah temuan baru para arkeolog di Mesir yang mendapati lebih banyak peti mati tersegel di Saqqara, lebih banyak dari sebelumnya. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Tersembunyi di Hutan, Arkeolog Temukan Kota Kuno dari 2.000 Tahun Silam
-
Canggih, Mesir Kini Siap Bikin Reaktor Nuklir Baru, Produksi Skala Penuh Capai 4,8 GW
-
Cari Cuan Asal-asalan, Negara Maju Dituding Jadi Biang Keladi Kerusakan Iklim
-
Tersembunyi di Tepi Sungai Brantas, Arkeolog Berburu Sisa Pemukiman Kuno
-
Arkeolog Temukan Terowongan Kuno Peninggalan Aztec, Habis Digali Malah Dikubur Lagi, Kenapa?
-
Apa Itu Mumi? Berikut Sederet Fakta Uniknya yang Wajib Kamu Tahu
-
Teliti Reruntuhan Kota Yunani, Arkeolog Temukan Patung Hercules Berusia 2.000 Tahun
-
Penemuan Residu Narkotika di Makam Abad ke-14 SM, Jadi Persembahan untuk Para Dewa?
-
Arkeolog Temukan Topeng Emas Berusia 3.000 Tahun di China, Jadi Jimat untuk Jaga Arwah?
-
Gua Pemakaman Berusia 3.300 Tahun Ditemukan, Arkeolog Temukan Benda-benda Bersejarah Ini