Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Pasukan Ukraina telah menembaki pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) terbesar di Eropa selama akhir pekan (20/11/2022).
Hal ini diungkap Renat Karchaa, seorang penasihat di operator nuklir negara Rusia Rosenergoatom, seperti dilansir dari Russia Today.
Karchaa mengatakan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporozhye menjadi sasaran pada awal hari, menyusul rentetan tembakan ke fasilitas itu pada hari Sabtu, ketika enam proyektil mengenai sistem pendingin salah satu rektor dan dua menghantam penyimpanan limbah radioaktif. Ia menambahkan, para karyawan tersebut tidak terluka.
Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, pabrik itu ditembaki dua kali pada hari Minggu, sementara 11 peluru artileri kaliber besar ditembakkan pada hari Sabtu.
Baca Juga
Kementerian mengatakan bahwa proyektil jatuh dekat dengan reaktor, dan bahwa api juga diarahkan ke saluran listrik.
"Tidak mungkin untuk menilai konsekuensi dari penembakan karena ada bahaya serangan baru," kata Karchaa.
Ini menjadi insiden terparah sejak akhir September, menurut pejabat itu.
Badan Energi Atom Internasional (IAEA), yang timnya memantau situasi di lapangan, mengatakan bahwa lebih dari selusin ledakan terdengar dalam waktu singkat pada hari Minggu.
Ia menambahkan bahwa para ahli dapat melihat beberapa ledakan dari jendela mereka.
"Siapa pun yang berada di balik ini, itu harus segera berhenti. Seperti yang telah saya katakan berkali-kali sebelumnya, Anda bermain api!" Kata Direktur Jenderal IAEA Rafael Mariano Grossi.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
-
Ilmuwan Temukan Mikroba di Kutub yang Bisa Urai Plastik
-
Microsoft Mulai Tertarik ke Bisnis Energi, Nuklir Jadi Tujuan
-
Tentara Ukraina Pakai Steam Deck untuk Kendalikan Senjata
-
Apa itu Manhattan Project? Begini Rangkuman Fakta Awal Pengembangan Nuklir
-
Apa Saja Pengaruh Pencemaran Lingkungan yang Disebabkan oleh Limbah Baterai Lithium?
-
Reaktor Nuklir di Amerika Serikat Bocor, Pihak Berwenang Malah Sempat Tutup Mulut
-
Fasilitas Pengolahan Uranium di AS Kebakaran, 200 Karyawan Dievakuasi
-
Fokus ke Bantuan Kemanusiaan, Elon Musk Enggan Persenjatai Satelit Internet SpaceX
-
Wajib Tahu, Ini Efek Buruk Limbah Baterai Elektronik dan Kendaraan Listrik bagi Lingkungan