Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Hacker mengklaim telah sukses mebobol Electronic Arts (EA), dan mengancam untuk menyebar data-data ke Internet.
Setidaknya 780 GB data diklaim telah berhasil dicuri oleh hacker ini dan meminta dana tebusan kepada pengembang dan penerbit game populer ini.
Dari segitu banyaknya data, disebutkan juga termasuk source code hingga game engine Frostbite yang digunakan Electronic Arts.
Kini hacker tersebut mulai membocorkan informasi tersebut untuk memaksa EA membayar uang tebusan.
Baca Juga
Awalnya, hacker tersebut berencana untuk menjual data yang dicuri dari EA.
Sekarang, mereka memutuskan untuk memeras EA agar memberikan tebusan.
"Beberapa minggu lalu kami mengirim email ke EA, tetapi kami tidak mendapat tanggapan apapun sehingga kami akan mempostingnya (data curian dari EA)," tulis hacker dalam forum, dikutip dari IGN, Minggu (18/7/2021).
Mereka juga mengancam bakal terus mengunggah data curian apabila EA tidak menghubungi atau membayar tebusan.
Dalam unggahan forum, hacker mengunggah sebagian data curian berukuran 1,3GB.
Data ini berisi informasi tentang file internal EA yang berkaitan dengan development tools dan toko original EA.
Ini bisa menjadi masalah besar bagi EA karena mesin Frostbite digunakan untuk semua game buatannya.
Mulai dari game populer FIFA hingga game FPS Battlefield yang direncanakan hadir Oktober tahun ini.
Meski begitu, perusahaan menganggap peretasan ini tidak berdampak banyak pada produk dan layanan EA.
"Kami mengetahui postingan terbaru oleh para hacker dan kami menganalisis file yang dirilis. Saat ini kami terus percaya bahwa itu tidak berisi data yang menimbulkan kekhawatiran terhadap privasi pemain," jelasnya.
EA melanjutkan, mereka tidak memiliki alasan untuk percaya bahwa ada risiko terhadap produk game, bisnis, atau pemain mereka.
"Kami terus bekerja dengan penegak hukum federal sebagai bagian dari penyelidikan kriminal yang sedang berlangsung ini," tambahnya.
Itulah ancaman hacker yang mengancap menyebarkan data-data Electronic Arts jika tidak mau membayar tebusan. (Suara.com/ Dicky Prastya).
Terkini
- Windah Basudara Lelang Akun FIFA Mobile untuk Charity, Terjual Puluhan Juta ke YouTuber Ini
- Daftar Kode Cheat Guitar Hero PS2 Bahasa Indonesia, Lengkap
- 5 Tips Pakai Hero Assassins di Mobile Legends, Simak Biar Tak Jadi Feeder
- Item yang Akan Mengubah META Mobile Legends, Bikin Jungler Tank Tak Berdaya
- Hasil Pertandingan MPL Season 11 Week 6: ONIC Perkasa, AE Amankan Tiket Playoff Terakhir
- Bracket Playoff MPL Season 11: Ada Derby STM, ONIC dan RRQ Menunggu di Upper Bracket
- 5 Hero Paling Alot di Mobile Legends, Wajib Digank Biar Nggak Nyusahin
- Bagaimana Cara Meningkatkan Chemistry di FIFA Mobile 2023? Begini Penjelasannya
- Bagaimana Gunsmith AK 47 di Call of Duty Mobile?
- 5 Hero Mobile Legends Terbaik untuk Pemula, Ini Opsinya
Berita Terkait
-
Windah Basudara Lelang Akun FIFA Mobile untuk Charity, Terjual Puluhan Juta ke YouTuber Ini
-
Daftar Kode Cheat Guitar Hero PS2 Bahasa Indonesia, Lengkap
-
Bagaimana Cara Meningkatkan Chemistry di FIFA Mobile 2023? Begini Penjelasannya
-
Cara Membatasi Penggunaan Data HP Android, Auto Hemat Kuota!
-
Daftar Kode Cheat Stronghold Crusader Terbaru, Lengkap Cara Pakainya
-
Petinggi TikTok Disidang hingga 5 Jam, Sang CEO Bantah Tuduhan Parlemen AS
-
Siap-siap, Honkai Star Rail Akan Dirilis pada 26 April 2023
-
Tips Ngegame saat Bulan Puasa, Jangan Lupa Ibadah, ya!
-
Dituduh Memata-matai Pengguna di AS, CEO TikTok Sindir Facebook
-
Cara Top Up Diamond Mobile Legends pakai Pulsa, Mudah!