Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Rumah keluarga Nguyen Thi Lien di Distrik Nghi Loc Provinsi Nghe An, Vietnam menjadi ramai dan dipadati tetangga, karena hari itu adalah hari yang spesial. Salah satu anak dari anggota keluarga Lien akan pulang setelah 24 tahun dan ditemukan di Facebook.
Putrinya bernama Le Thi Lan diketahui telah diperdagangkan di China selama 24 tahun tanpa kabar dan tak pernah pulang.
Dilansir dari Vietnam News, pertemuan ini berkat seorang wanita yang Le Thi Lan temui awal bulan Juli lalu dan membantunya mengunggah video di Facebook dengan harapan ia dapat menghubungi keluarganya.
Video yang diunggah wanita Vietnam yang tinggal di China bernama Thi Thao ini dibagikan secara luas di Facebook.
Baca Juga
Dalam video tersebut, Lan mengatakan ingin kembali ke keluarganya di Vietnam.
Sampai video tersebut dilihat oleh salah satu kerabatnya di Vietnam, awalnya ia tak yakin bahwa dia adalah saudaranya. Namun saat ia menyebutkan alamat rumahnya, ia yakin bahwa perempuan di video tersebut adalah saudara iparnya.
''Awalnya saya tidak mengenalinya, tetapi ketika saya mendengar dia berbicara tentang alamat rumah, nama orang tua, saudara perempuan dan saudara laki-laki, saya tahu itu saudara ipar perempuan saya'' katanya.
Pihak keluarga lantas melaporkan insiden tersebut kepada polisi dengan harapan pihak berwenang dapat memulangkannya ke Vietnam secepatnya.
Setelah mendapatkan laporan tersebut, pihak polisi mencoba menghubungi Lan, namun tak semudah itu pasalnya ia telah dijual lebih dari satu kali.
Kepolisian terus mendorong dan menjadi penghubung antara keluarga dan Lan secara bertahap, Lan berhasil pulang dengan mempercayai agensi Vietnam dan otoritas China.
Berkat video di Facebook yang ditonton salah satu keluarganya itulah Lan yang sudah 24 tahun berpisah dari orang tuanya kini dapat berjumpa kembali dengan keluarga.
Terkini
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
- Update Software Samsung Galaxy S24 Series, Hadirkan Pengalaman Display Vivid yang Makin Optimal
- Nuon Optimistis Dorong Transformasi Digital Melalui Inovasi di Industri Hiburan
- Google Resmi Ganti Bard Menjadi Gemini, Ini Tujuannya
- Kolaborasi Plan Indonesia dan Microsoft, Luncurkan Program AI TEACH for Indonesia
Berita Terkait
-
SEA Games 2023: Timnas Mobile Legends Ladies Indonesia Lumat Vietnam di Semi Final
-
Investasi Lagi, Intel Mulai Produksi Chip di Vietnam
-
Tak Hanya Indonesia, Transaksi GoFood di Vietnam Terus Tumbuh
-
2027 Produksi iPhone 50 Persen Dilakukan di India, Apple Tinggalkan China secara Perlahan?
-
Perlahan tapi Pasti, Apple Ingin Keluar dari Ketergantungan Terkait Produksi iPhone di China
-
Kalah dari Vietnam, Deretan Meme Kocak Kekalahan Timnas Indonesia di Piala AFF Rajai Twitter
-
Bukan China, Apple Akan Pindahkan Produksi MacBook ke Vietnam
-
Produksi iPhone Rupanya Tak Cuma Terjadi di Satu Negara, Begini Proses di Balik Terciptanya HP dari Apple
-
Punya Pengaruh Besar, Sosok Ini Jadi Alasan Sanz Ganti Role dari Jungler ke Midlaner
-
3 Cara Download Video Facebook Tanpa Aplikasi, Bisa dari HP maupun Laptop