Kamis, 18 April 2024
Agung Pratnyawan : Kamis, 14 Mei 2020 | 14:41 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Beredar postingan di media sosial sebuah video mengklaim seorang ibu mengeluhkan bantuan sosial atau bansos yang diterima dari pemerintah hanya berupa satu liter beras, dua bungkus mie instan, dan sebutir telur.

Video ini salah satunya diunggah sebuah akun Facebook Tengok VIDEO dengan narasi:

"VIRAL Ibu ini cuma dapat bantuan beras 1 liter dan mie instan 2 bungkus. mending dapat daripada tidak dapat apa2 cuma dapat janji doang." 

Sementara dalam video tersebut, seorang ibu mengatakan,

"Berarti ini yang dikasih selama 3 bulan. Mie dua, beras seliter, terus telur sebutir. Kalau ini masak besok saya sakit karena besok saya enggak makan karena cuma ini yang dikasih.

Sementara di sini warganya banyak yang dikasih empat orang. Nunggu sekian lama empat bulan.

Pak Gubernur bilang setiap KK wajib mendapatkan beras 10 liter mau pengontrak maupun pendatang. Saya pengontrak di sini.

Ini kampungnya kampung Gang Cibone RT 2 RW 7 Cimone Jaya Rajawali Tangerang Kota. Ini dapatnya beras satu liter indomi dua.

Kalau hari ini saya masak sakit saya karena besok enggak bisa makan. Apa saya bikin bubur? Sehari?

Mudik enggak boleh, saya enggak kerja suami saya enggak kerja. Bagimana pak?

Bilangnya ada bantuan sekian sekian. Tapi mana? Rakyat kecil mana, pengontrak mana?

Mau saya apain ini pak, apa saya masak sebutir? Dibubur? Kalau memang dari sananya dari atasannya kasih segini. Oke saya terima tapi kalau disalah gunain.."

Video ibu-ibu mengeluhkan bantuan 1 liter beras dan 2 mie instan. (Turnbackhoax.id)

Lantas benarkah pemerintah hanya memberikan bansos berupa 1 liter beras, 2 mie instan, dan satu butir telur?

Penjelasan

Berdasarkan cek fakta dan hasil penelusuran Turnbackhoax.id --jaringan Suara.com yang mengutip dari Tim Cek Fakta Medcom, klaim bahwa bantuan berupa 1 liter beras, mie instan 2 bungkus dan 1 butir telur dari pemerintah untuh 4 bulan adalah klaim yang salah.

Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang, Suli Rosiadi menjelaskan bahwa ibu-ibu tersebut salah infomasi karena bantuan tersebut bukan berasal dari pemerintah pusat atau provinsi, melainkan dari lumbung pangan RW setempat.

Sementara itu Camat Karawaci Tihar Sopian mengatakan bahwa bantuan pusat atau provinsi saat ini belum turun.

Ibu-ibu yang terekam dalam video tersebut, Sari dan Nurhayati, lalu meminta maaf atas ketidaktahuan mereka.

"Saya meminta maaf atas ketidaktahuan saya. Saya enggak tahu kalau ini bukan dari pemerintah, tapi dari lumbung RW," kata Sari dalam video klarifikasinya.

"Kalau saya memang tidak dapat bantuan, prihatin saja dengan nasib teman. Saya juga bingung masa Pak Jokowi memberikan bantuan hanya seperti itu," kata Nurhayati.

“Ini cuma ketidaktahuan kami. Saya minta maaf kepada RT, RW, lurah dan camat. Ini sikap emosional sesaat saja,” kata Nurhayati yang berada di samping Sari.

Klarifikasi ibu-ibu yang mengeluhkan bantuan 1 liter beras. (Turnbackhoax.id)

Kesimpulan

Hasil cek fakta pada klaim yang menyebutkan bansos dari pemerintah hanya berupa 1 liter beras, 2 bungkis mie instan, dan sebutir telur adalah klaim yang salah. Konten ini termasuk dalam kategori false content dalam klasifikasi hoaks. (Suara.com/ Farah Nabilla).

BACA SELANJUTNYA

CEK FAKTA: Bikin Banyak Orang Kegocek, Ini yang Perlu Anda Tahu tentang Nokia Minima 2100