Selasa, 30 April 2024
Agung Pratnyawan : Jum'at, 11 Februari 2022 | 11:08 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - ASIX token, aset kripto yang diperkenalkan oleh Anang Hermansyah tengah menjadi sorotan. Terlebih belum lama ini Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi atau Bappebti menyebutkan kalau aset kripto ini dilarang untuk diperdagangkan.

Tentu saja pelarangan yang dikeluarkan Bappebti ini menuai pro kontra soal token yang dipasarkan oleh Anang Hermansyah belum lama ini.

"Selamat siang, dapat kami sampaikan bahwa token ASIX dilarang untuk diperdagangkan karena tidak termasuk dalam 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan dalam transaksi aset kripto di Indonesia sesuai Peraturan Bappebti Nomor 7 tahun 2020," tulis akun InfoBappebti, Kamis (10/2/2022).

Beredarnya cuitan Bappebti itu langsung membuat netizen heboh. Mereka pun memberikan kritik pedas pada Anang Hermansyah.

Mendengar sederet kabar tersebut, Anang Hermansyah langsung membuat klarifikasi. Penyanyi ternama ini secara tegas mengatakan bahwa ASIX token bukan dilarang diperdagangkan, tapi belum bisa diperdagangkan di exchanger Kripto Indonesia, karena sedang dalam proses daftar ke Bappebti.

Anang Hermansyah. (Instagram)

"Sehingga saat ini belum masuk ke daftar 229 aset kripto yang terdaftar di Indonesia. Perlu diketahui bersama bahwa perdagangan kripto itu ada dua cara; pertama melalui dex (dexentralize exchange) dan cex (centralize exchange), dan saat ini asix token hanya bisa diperjualbelikan di dex yang bernama Pancake Swap," tulis Anang Hermansyah, Kamis (10/2/2022).

Suami Ashanty tersebut mengatakan bahwa ASIX token saat ini sedang dalam proses pendaftaran di sebuah exchanger dalam negeri.

"Menindaklanjuti berita yang beredar hari ini, Salah satu persyaratan utk daftar di Bappebti (syarat marketcap) adalah kita harus mencapai market cap peringkat 500 di market internasional, dan adanya asix di pancakeswap merupakan bagian dari proses pencapaian marketcap tersebut," ujar Anang.

"Kami dari tim ASIX sudah menyiapkan Road Map and Future Plan untuk ASIX. Salah satunya adalah dengan membawa games Play to Earn yang mengangkat budaya Indonesia seperti congklak, we are Papua, Bola bekel, Layangan Battlefield, dan Komodo Legend. Untuk selanjutnya, kami juga sudah menyiapkan Marketplace NFT (Non Fungible Token) yang kami namakan Pasar NFT," imbuhnya.

Anang Hermansyah. (Instagram)

Sederet netizen lantas ikut heboh mengomentari klarifikasi Anang Hermansyah tersebut.

"Budayakan belajar crypto dulu sebelum nyemplung trading crypto (apalagi defi coins) ya," komentar netizen.

"Tetep semangat Asix to the moon," timpal lainnya.

Itulah balasan Anang Hermansyah soal pelarangan perdagangan ASIX token oleh Bappebti. (Suara.com/ Yohanes Endra).

BACA SELANJUTNYA

Kenalkan Aset Kripto ke Penggemar Sepak Bola, PINTU Hadir di Laga Bali United vs Persija