Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Salah satu perusahaan milik Richard Branson, Pesawat Virgin Galactic sukse menerbangkan penumpang pertama ke luar angkasa dalam uji coba terbarunya.
Sebagaimana dikutip dari Reuters pada Minggu (24/2/2019), Chief Astronaut Instructor Virgin Galactic Beth Moses yang akan ditugaskan untuk melatih para turis antariksa, berperan sebagai penumpang pesawat VSS Unity dan diberikan mandat untuk mengevaluasi kabin dan pengalaman penumpang.
"Kru pesawat menikmati pemandangan luar biasa Bumi dari angkasa dan merasakan pengalaman mengapung di udara selama beberapa menit," tulis Virgin Galactic dalam keterangan resminya.
Sebelum terbang ke luar angkasa, pesawat pengangkut WhiteKnightTwo terbang dari landasan Mojave Air and Space Port di California, Amerika Serikat.
Baca Juga
Pesawat yang dibawanya, SpaceShip Two VSS Unity yang membawa penumpang kemudian dilepaskan di ketinggian sekitar 13 kilometer sampai akhirnya, VSS Unity meninggalkan permukaan Bumi dengan ketinggian 88 kilometer.
"Inilah apa yang kami lakukan, untuk menerbangkan orang di pesawat kami. Jadi ini adalah langkah yang penting menuju operasi terebut," ungkap David Mackay, pilot yang menerbangkan VSS Unity.
Sedangkan, uji coba VSS Unity juga sempat dilakukan pada Desember 2018. Namun waktu itu, VSS Unity sudah terbang dalam uji coba sampai ketinggian 82,7 kilometer.
Di atas, ketinggian tersebut berhasil menembus tepian angkasa yang diklaim pemerintah Amerika Serikat berada di ketinggian 80 kilometer dari permukaan Bumi. Namun saat itu, VSS Unity belum membawa penumpang.
Di sisi lain, Moses menyebut pengalaman pertamanya menembus antariksa sebagai hal yang sulit untuk dideskripsikan. "Richard, kau akan menyukainya," ujarnya.
Setelah Moses, Richard Branson rencananya akan mencoba sendiri terbang menumpangi pesawat canggih tersebut, sampai akhirnya dikomersialkan untuk warga sipil. Untuk terbang ke luar angkasa, Virgin Galactic memasang tarif sebesar USD 250 ribu per orang.
Menariknya, Kemudian mungkin para calon turis angkasa yang sudah mendaftar sejak jauh-jauh hari, dengan biaya sekitar USD 250 ribu atau sekitar Rp 3,5 miliar per orang.
Selain Pesawat Virgin Galactic, ada beberapa perusahaan lain yang menawarkan wisata ke luar angkasa, yaitu SpaceX kilik Elon Musk dan Blue Origin kepunyaan orang terkaya di dunia, Jeff Bezos.(Suara.com/Tivan Rahmat)
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
UAE Siap Mengembangkan Pesawat Luar Angkasa untuk Menjelajahi Sabuk Asteroid Mars
-
NASA Sukses Hantam Asteroid Pakai Pesawat Luar Angkasa, Misi Pertahanan Bumi Perdana Lancar
-
NASA Ingin Hantam Asteroid Pakai Pesawat Luar Angkasa, Ini Tujuannya
-
AS Tegaskan Jeff Bezos dan Richard Branson Bukan Astronaut
-
Miliarder Inggris Ini Siap Bangun Hotel di Dekat Bulan
-
Elon Musk Beli Tiket Tur Luar Angkasa Virgin Galactic, Berapa Harganya?
-
Jelajahi Asteroid, NASA Rakit Pesawat Baru Senilai Rp 145,21 T
-
SpaceX Starship SN10 Meledak, Elon Musk Ungkap Penyebabnya
-
Sempat Bocor, NASA Akhirnya Berhasil Selamatkan Sampel Asteroid Bennu
-
Waduh, NASA Alami Kebocoran Sampel Asteroid Bennu