Selasa, 19 Maret 2024
Agung Pratnyawan : Jum'at, 24 September 2021 | 18:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Berikut ini beberapa tips beli HP bekas yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan HP bekas yang berkualitas dengan spesifikasi yang masih bagus. Harga HP bekas jauh lebih murah dibanding dengan harga baru, sehingga sangat cocok untuk kamu yang ingin membeli HP namun memiliki dana yang terbatas. Gimana, tertarik untuk membeli HP bekas?

Harga HP selalu turun setiap tahunnya. Dengan membeli HP bekas, kamu tidak akan mengalami kerugian terlalu banyak saat ingin menjual kembali HP tersebut.
Namun dalam memilih hp bekas, tentu harus melalui banyak pertimbangan sebelumnya agar tidak menyesal setelah membelinya. Berikut ini tips beli HP bekas yang perlu kamu perhatikan :

1. Pilih jenis HP bekas yang ingin kamu beli

Beberapa jenis HP bekas juga bisa kamu jadikan pertimbangan yaitu : HP batangan, HP bekas Brand New On Box (BNOB), HP Old Stock, atau HP bekas dari pihak pertama alias penggunanya langsung.

  • HP batangan dipasarkan dengan harga yang sangat murah, karena kondisi HP yang tidak lengkap, waktu pemakaian yang sudah terlalu lama, serta asal kepemilikan yang tidak diketahui oleh penjual HP.
  • HP bekas BNOB lebih bisa dipercaya namun dengan harga jual yang tidak jauh dari harga aslinya. Hp bekas BNOB seringkali karena penjual tidak puas dengan HP yang dibelinya atau hanya dibuka untuk membuat ulasan saja. Oleh karena itu dari segi kelengkapan, kondisi HP, bahkan sampai garansinya, HP bekas BNOB ini tidak kurang satu hal pun.
  • HP Old Stock dengan kondisi BNOB juga tidak jarang ditemukan. Hp Old Stock adalah HP stok terdahulu yang sudah tidak memiliki garansi dan merupakan tipe HP lama yang dulunya memiliki harga cukup mahal.
  • HP bekas yang paling sering ditemukan adalah yang dijual oleh penggunanya langsung setelah digunakan dalam jangka waktu tertentu. Membeli jenis HP seperti ini memiliki banyak keuntungan dalam hal kepercayaan melakukan transaksi antara penjual dan pembeli HP bekas.

2. Cek harga

Sebelum membeli, kamu harus mengetahui harga HP bekas tersebut di pasaran dan harga HP tersebut dalam kondisi barunya, agar kamu bisa membandingkan dengan harga bekasnya. Jangan tergiur dengan harga yang murah jauh dibawah kisaran harga karena bisa saja HP bekas tersebut adalah Hp HDC yang bukan produksi pabrikan resmi pemilik vendor tersebut.

3. Periksa dengan teliti HP bekas tersebut

Sebelum memutuskan untuk membeli HP tersebut, kamu perlu melakukan beberapa pengecekan berikut :

  • Cek kondisi fisik pada body atau layar HP apakah ada retak atau tidak
  • Cek Nomor IMEI yang terdapat pada informasi pengaturan tentang HP tersebut. Proses ini krusial untuk dilakukan guna menghindari jual beli ponsel ilegal melalui pasar gelap atau black market (BM).
  • Cek apakah HP sudah di Root, karena banyak resiko yang datang jika HP di-root seperti virus lebih mudah masuk, memori penuh, dan saat update Operating System melalui OTA (Over The Air) HP mengalami penolakan update.
  • Perhatian kondisi segel HP pada bagian dalam. Bila segel sudah terbuka, artinya HP bekas tersebut sudah pernah dibongkar atau diservis.
  • Cek slot kartu sim, masukkan kartu SIM ke HP dan lakukan panggilan telepon, kirim SMS, atau browsing untuk mengetahui apa HP tersebut masih berfungsi
  • Tes microphone melalui menu recorder, dan cek suara speakernya apakah normal atau tidak
  • Cek kamera apakah masih berfungsi dengan baik dan kaca pelindung tidak retak
  • Periksa kelengkapan seperti dus HP, buku manual, charger, headset dan segala perlengkapan lain yang diperoleh ketika pembelian pertama HP tersebut
  • Coba gunakan charger, headset dan sambungkan USB-nya ke laptop. Lihat apakah seluruh soket masih bisa digunakan

Ilustrasi smartphone. (Pixabay/ Geralt)

4. Masa penggunaan HP

Saat beli hp bekas perhatikan masa penggunaannya, karena semakin lama penggunaan HP, maka semakin berkurang juga kemampuan komponen HP untuk menunjang kegiatan multitasking. Kamu juga bisa mencari HP yang masih bergaransi agar jika terjadi hal yang tidak diinginkan bisa diganti.

5. Lakukan Nego

Setelah semua pemeriksaan selesai dan kamu sudah yakin dengan HP yang akan kamu beli tersebut, kamu bisa mulai bernegosiasi dengan menyebutkan kekurangan-kekurangan HP ketika ingin menawar harga. Jika HP tersebut sudah tidak memiliki garansi atau kondisinya tidak lengkap, kamu bisa minta pengurangan harga.

Itulah tips beli HP bekas yang bisa kamu gunakan ketika ingin membeli HP bekas. Jangan lupa untuk melakukan factory reset pada HP bekas yang kamu beli agar semua data sebelumnya bisa terhapus dan HP kamu terasa seperti baru.

Kontributor: Jeffry francisco

BACA SELANJUTNYA

5 Tips Meningkatkan Rasio K/D Free Fire, Ternyata Mudah!