Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Pangeran Charles dari keluarga kerjaan Inggris dilaporkan telah terinfeksi virus corona COVID-19. Dalam waktu singkat, ia sudah dinyatakan sembuh.
Pihak istana telah mengumumkan bahwa Pangeran Charles telah sembuh dan tidak lagi terinfeksi virus corona COVID-19. Kabar ini pun membuat masyarakat Inggris terkejut.
Pasalnya, Pangeran Charles dinyatakan sembuh dari COVID-19 hanya dalam waktu 5 hari saja. Sebuah waktu yang singkat untuk proses penyembuhan virus corona.
Hal ini pun memicu perdebatan di kalangan netizen, ada yang tidak percaya, ada pula yang menganggap Pangeran Charles mengonsumsi obat khusus. Benarkah demikian?
Baca Juga
-
Efek Buruk Klorokuin, Obat Pesanan Jokowi Untuk Lawan Virus Corona COVID-19
-
Prediksi WHO: Pandemi Virus Corona di Asia Masih Belum Akan Berakhir
-
Peneliti Prediksi Lebaran Jadi Puncak Penyebaran Virus Corona di Indonesia
-
Profesor Nidom Klaim Tak Lama Lagi Obat Virus Corona COVID-19 Selesai
-
Bantu Pengobatan Corona, Ilmuwan Teliti Sampel Darah Pasien yang Sembuh
Dihubung Suara.com, Selasa (31/3/2020) Ketua Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI) dr. Adib Khumaidi, SpOT mengatakan jika hingga saat ini belum ada satu pun obat spesifik yang bisa menyembuhkan COVID-19.
"Oh itu belum (ada obatnya) sampai sekarang belum terbukti itu. Belum ada obat spesifik untuk COVID-19," ujar dr. Adib.
Ia mengatakan yang lebih meningkatkan kesembuhan adalah deteksi dini. Misalnya saat gejalanya masih ringan langsung ditangani dengan maksimal, apalagi di usia yang tidak muda lagi seperti Pangeran Charles yang berusia 71 tahun.
"Tapi itu tadi ketahuan positif, tapi belum ada keluhan apa-apa. Tidak semua yang COVID-19 positif itu kemudian menimbulkan keluhan. Makanya ada gejala ringan sampai asimtomatik yang tidak gejala itu sekitar 10 persen. Artinya kalau sudah deteksi dini dari awal, artinya tidak ada berdampak pada tubuhnya," paparnya.
Dua faktor terpenting lainnya, apakah orang yang lansia itu memiliki penyakit penyerta yang dapat memperburuk infeksi COVID-19? Faktor lainnya ialah gaya hidup, yang bisa saja memang orang itu menerapkan pola hidup sehat.
"Banyak faktornya (kesembuhan), pertama oke usia, tapi apakah ada penyakit penyerta atau tidak. Kan harus didentifikasi dulu. Kedua, gaya hidup," ungkapnya.
Itulah kabar mengejutkan dari Pangeran Charles yang bisa sembuh dari virus corona COVID-19 hanya dalam waktu 5 hari saja. (Suara.com/ Dini Afrianti Efendi).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
-
Saham Pfizer Anjlok Seiring Menurunnya Permintaan Obat Covid
-
Ilmuwan Temukan Metode Baru untuk Penanganan Kanker Ginjal
-
Kasihan, Penyu Ini Terancam Punah Gara-Gara Dimitoskan Jadi Bahan Obat Kuat, duh!
-
Puluhan Anak di Gambia Meregang Nyawa, India Dituding Jadi Biang Keladi, Apa Sebab?
-
Efek Bahaya Penyalahgunaan Narkoba, Wanita Ini Teler saat Berkendara Tabrak Pemabuk Lain hingga Tewas
-
Dikira Obat, Wanita Ini Tak Sengaja Telan AirPods
-
Bisa Bikin Bentuk Virus Corona, Keahlian Pedagang Keliling Ini Bikin Takjub
-
Cara Cek Obat Resmi di BPOM Secara Online
-
Tokopedia Tindak Tegas Penjual Obat yang Pasang Harga Tak Wajar